Blok Masela yang baru saja direvisi rencana pengembangannya, diproyeksikan menyumbang PDB hingga 153 miliar dolar AS atau lebih dari Rp2.000 tiliun saat beroperasi nanti.
PENGEMBANGAN lapangan gas abadi Blok Masela oleh Inpex Corporation diprediksi Managing Executive Officer INPEX Kenji Kawano, akan turut menyumbangkan produk domestik bruto indonesia hingga lebih dari Rp2.000 triliun saat mulai beroperasi sampai akhir 2055 nanti.
Dalam penelitian itu, proyek Lapangan Abadi akan memberikan dampak positif di tingkat Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, hingga Nasional. "Poyek ini dari mulai berproduksi sampai akhir tahun 2055 kira-kira akan menyumbangkan sekitar 153 miliar dollar Amerika Serikat PDB . Kemudian akan juga meningkatkan pendapatan rumah tangga rumah tangga sekitar 33 miliar dolar AS," tutur Kawano.Di sisi lain, Presiden dan CEO INPEX Takayuki Ueda mengklaim proyek Blok Masela akan menjadi sumber utama pasokan liquefied natural gas yang stabil bagi Indonesia serta negara lain di kawasan Asia dalam jangka waktu yang panjang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden gembira persetujuan pengembangan Blok Masela tercapaiPresiden Joko Widodo menyambut gembira atas tercapainya persetujuan dalam pengembangan Blok Masela antara Pemerintah Indonesia dengan pihak pengembang atau ...
Baca lebih lajut »
Pemerintah setujui pengembangan LNG pada Blok Masela kepada InpexInpex Corporation melalui anak perusahaannya Inpex Masela menerima persetujuan secara resmi dari pemerintah terkait revisi rencana pengembangan (POD) LNG oleh ...
Baca lebih lajut »