Bisnis Penerbangan Lesu, Maskapai Nasional Diminta Antisipasi Risiko Pailit Lessor Luar Negeri - Tribunnews.com

Indonesia Berita Berita

Bisnis Penerbangan Lesu, Maskapai Nasional Diminta Antisipasi Risiko Pailit Lessor Luar Negeri - Tribunnews.com
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 29 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 51%

Pengamat penerbangan Alvin Lie memperingatkan kepada maskapai penerbangan nasional agar mengantisipasi kemungkinan risiko pailit

"Kita harus bekerja sama untuk tetap membuat industri penerbangan Indoenesia tetap berjalan, sebab bila runtuh sangat sulit untuk mengulang kembali," ujar Alvin.Persoalan yang dihadapi transportasi udara, lanjut Alvin, tidak sesederhana seperti yang terlihat karena banyak tantangan yang harus dihadapi agar tetap bisa hidup dalam kondisi saat ini.

"Tantangan dunia penerbangan nasional, tentunya saat ini terkait operasional yang masih terbatas dan tidak ada rute internasional," kata Alvin. Tetapi Alvin menilai, maskapai Indoenesia masih bisa mengandalkan rute domestik untuk tetap bisa hidup dengan kembali membuka penerbangan ke wilayah pariwisata.

Terlebih lagi menurut Alvin, kepercayaan masyarakat saat ini juga belum sepenuhnya kembali untuk menggunakan angkutan udara. Hal ini juga menjadi tantangan tersendiri, bagi maskapai dan stakeholder lainnya di industri penerbangan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tribunnews /  🏆 37. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Cara Cek Bantuan Listrik Sektor Sosial, Bisnis dan IndustriCara Cek Bantuan Listrik Sektor Sosial, Bisnis dan IndustriPLN membuka layanan khusus pelanggan sosial, bisnis, dan industri untuk melihat jumlah stimulus tagihan listrik yang mereka terima selama Juli-Desember 2020.
Baca lebih lajut »

Sandiaga Uno: Tukang Cukup Online Bisnis yang Prospektif di Tengah PandemiSandiaga Uno: Tukang Cukup Online Bisnis yang Prospektif di Tengah PandemiSandiaga Uno menyampaikan agar tukang cukur harus tetap bekerja dengan menjaga protokol kesehatan dan tetap kreatif.
Baca lebih lajut »

NUFF 2020: Bisnis Fesyen dan Kecantikan Tetap Bergairah di Tengah PandemiNUFF 2020: Bisnis Fesyen dan Kecantikan Tetap Bergairah di Tengah PandemiPara pelaku bisnis kecantikan dan fesyen percaya diri merilis produk baru meski di tengah pandemi. NUFF2020
Baca lebih lajut »

Koridor TB Simatupang Disulap Jadi Pusat Bisnis, Minat Beli Apartemen Makin DerasKoridor TB Simatupang Disulap Jadi Pusat Bisnis, Minat Beli Apartemen Makin DerasSepanjang koridor TB Simatupang telah disulap menjadi central business district (CBD) di Jakarta Selatan (Jaksel). Hal itu...
Baca lebih lajut »

Dr Richard Lee Berbagi Rahasia Sukses Membangun Bisnis KecantikanDr Richard Lee Berbagi Rahasia Sukses Membangun Bisnis KecantikanMenurut dr Richard Lee, membangun bisnis kecantikan memerlukan beberapa strategi. KlinikKecantikan
Baca lebih lajut »

Bisnis Sampingan yang Cocok Buat Kaum RebahanBisnis Sampingan yang Cocok Buat Kaum RebahanPerkembangan teknologi dan media internet, memungkinkan milenial dalam kondisi rebahan dapat menjalankan aktivitasnya mulai dari bersosialisasi hingga bisnis sekalipun.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-01 14:29:19