Bisnis-bisnis di Amerika memangkas 20,2 juta pekerjaan pada bulan April, kerugian sangat besar yang belum pernah terjadi sebelumnya akibat pandemi virus corona yang menyebabkan kantor, pabrik, sekolah
Laporan ADP , kantor pemroses data gaji menunjukkan angka dan skala tragis hilangnya pekerjaan yang membuat negara dengan ekonomi terbesar di dunia terpuruk.Kerugian mungkin akan berlanjut hingga Mei, karena pemulihan dalam perekrutan akan dimulai pada bulan-bulan berikutnya, kata Mark Zandi, kepala ekonom pada Moody's Analytics.
Laporan industri swasta itu muncul dua hari lebih cepat dibanding angka pekerjaan bulanan resmi dari Departemen Tenaga Kerja AS. Ekonom percaya laporan Jumat dengan mengejutkan mencatat angka pengangguran di AS 16%, naik dari 4,4% pada bulan Maret.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BRI Catat Volume Transaksi Digital Capai Rp 20 Triliun |Republika OnlineTak hanya transaksi digital, tarik tunai di mesin ATM BRI juga meningkat.
Baca lebih lajut »
'Transformers' Mondar-mandir Uji Corona Mulai 20 MeiBakal ada 'transformers' yang mondar-mandir untuk melakukan uji corona mulai 20 Mei. Apa sih itu? Coronavirus via detikfinance
Baca lebih lajut »
Survei Kemendikbud: 20% Responden Siswa Minta Durasi Tayangan BDR di TVRI DitambahKemendikbud bersama UNICEF melakukan survei untuk mengevaluasi pelaksanaan program Belajar dari Rumah atau BDR di TVRI. Kemendikbud
Baca lebih lajut »
Kasus Positif Covid-19 Kalsel Bertambah 20Kasus positif COVID-19 di Kalimantan Selatan kembali bertambah 20 kasus dibanding Senin (5/5). Corona
Baca lebih lajut »
Hari Ini Positif Covid-19 di Kalsel Bertambah 20 Kasus |Republika OnlineMelonjaknya jumlah positif Covid-19 karena hasil penelusuran dari beberapa kabupaten.
Baca lebih lajut »