IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.750 – 6.865.
Hal senada disampaikan juga oleh CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya. William mengatakan, polasaat ini masih terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar di tengah peluang terjadinya koreksi minor.
“Minimnya sentimen menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi hal tersebut, sedangkan peluang koreksi minor masih dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian untuk saham saham yang memiliki fundamental kuat, hari ini IHSG berpeluang tertekan,” kata William. Yugen Bertumbuh Sekuritas memperkirakan hari ini IHSG akan bergerak pada rentang 6.721 sampai dengan 6.802.Apa nama Danau Vulkanik di Indonesia, yang menjadi salah satu danau terbesar di Dunia?Danau Kelimutu
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Xi Jinping Bersumpah Akan Loyal dan Jujur, Bisakah Ia Memenuhinya?”Kita harus melakukan hal-hal yang perlu dilakukan. Jika kita membiarkan beberapa ratus pejabat korup lolos, kita akan mengecewakan 1,3 miliar orang China,” kata Presiden Xi Jinping. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Berharap BIMP-EAGA Memicu Bisnis Kemaritiman, Bisakah?Wilayah cakupan BIMP-EAGA menawarkan banyak kesempatan untuk perdagangan, investasi dan pariwisata.
Baca lebih lajut »
IHSG Diproyeksi Masih Lesu , Simak Rekomendasi SahamnyaIHSG berpotensi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.750 sampai dengan 6.865.
Baca lebih lajut »
IHSG Rawan Fluktuasi, Intip Bisikan Saham TLKM, SIDO, CMRY Senin (13/3)Pergerakan IHSG diprediksi masih berfluktuasi pada Senin (13/3/2023). Sederet saham defensif seperti masih layak dicermati.
Baca lebih lajut »
Ramalan IHSG Senin (13/3), RUPST Bank Jumbo Jadi Game Changer?Pergerakan IHSG pada Senin (13/3/2023) diprediksi akan terpengaruh sejumlah sentimen dari global.
Baca lebih lajut »
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Senin 13 Maret 2023IHSG diprediksi berfluktuasi jelang keputusan suku bunga The Fed dan BI, dan sejumlah saham bisa dikoleksi.
Baca lebih lajut »