Bisa Pesan Kolektif, Bank Indonesia Tak Tambah Stok Uang Rp 75.000 Edisi Khusus

Indonesia Berita Berita

Bisa Pesan Kolektif, Bank Indonesia Tak Tambah Stok Uang Rp 75.000 Edisi Khusus
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 37 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 83%

Bank Indonesia tidak menambah stok uang baru Rp75.000 meskipun ada sistem pemesanan secara kolektif

Liputan6.com, Jakarta Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Marlison Hakim mengatakan Bank Indonesia tidak menambah stok uang baru Rp 75.000 meskipun ada sistem pemesanan secara kolektif. Dia menegaskan, sistem kolektif hanya mempercepat penyebaran dan perluasan Uang Peringatan Khusus .

Adapun pemesanan secara kolektif dilakukan mulai 25 Agustus 2020 pukul 07.00 WIB. Masyarakat yang berminat melakukan pemesanan bisa mengakses formulir di aplikasi pintar.go.id. "Uang Rp 75.000 dalam rangka peringatan kemerdekaan. Sesuai ketentuan uang Rupiah khusus. Ini dikeluarkan dalam peringatan tertentu. Ini setiap 25 tahun sekali. Tahun ini 75 tahun maka Rp75.000," tandasnya.** Saksikan"Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020

Marlison mengatakan, animo masyarakat hingga kini masih cukup besar untuk mendapatkan uang keluaran baru tersebut. Hal tersebut terbukti dengan kuota pemesanan yang sudah penuh hingga 30 September mendatang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ini Syarat Uang Lusuh dan Rusak yang Bisa Ditukar di Bank IndonesiaIni Syarat Uang Lusuh dan Rusak yang Bisa Ditukar di Bank IndonesiaBerikut prosedur cara menukar uang rusak ke Bank Indonesia (BI) termasuk uang lusuh dan uang cacat.
Baca lebih lajut »

Bank Indonesia Gandeng Kemendikbud, Mahasiswa Bisa Bekerja di BIBank Indonesia Gandeng Kemendikbud, Mahasiswa Bisa Bekerja di BIBank Indonesia mendukung kebijakan Merdeka Belajar yang dicanangkan Kemendikbud dengan menjadi pionir realisasi program Kampus Merdeka Kemendikbud
Baca lebih lajut »

Ambisi Kookmin Bank Ambil Alih Bank Bukopin pada RUPSLB BesokAmbisi Kookmin Bank Ambil Alih Bank Bukopin pada RUPSLB BesokKB Kookmin Bank berambisi menjadi pemegang saham pengendali tunggal dengan porsi kepemilikan 67 persen saham PT Bank Bukopin Tbk. kookminbank
Baca lebih lajut »

LPS Catat 20 Bank Umum Lakukan Penundaan Pembayaran Premi PenjaminanLPS Catat 20 Bank Umum Lakukan Penundaan Pembayaran Premi PenjaminanLPS menyebut sudah ada 20 bank umum yang menunda pembayaran premi penjaminan per Agustus 2020.
Baca lebih lajut »

Viral, Kisah Mahasiswa UIN Bayar Uang Kuliah Pakai Koin Ditolak Petugas BankViral, Kisah Mahasiswa UIN Bayar Uang Kuliah Pakai Koin Ditolak Petugas BankSaeful Margasana tidak pernah menyangka jika tabungan uang logamnya bakal digunakan untuk membayar uang perkuliahan. Saeful...
Baca lebih lajut »

Menuju The Best Mortgage Bank in South East Asia, BTN Raih Sertifikat SNI ISO 37001:2016Menuju The Best Mortgage Bank in South East Asia, BTN Raih Sertifikat SNI ISO 37001:2016Sertifikat SNI ISO 37001:2016 sangat berarti bagi Bank BTN dalam melakukan transformasi perusahaan menuju The Best Mortgage Bank in South East Asia. BTN
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-31 13:14:44