Konsentrat itu akan diberikan berkala mulai November 2020 hingga Maret 2021.
"Pengiriman bulk dibagi dalam 10 juta dosis pertama pada November 2020 dan diteruskan sampai Maret 2021 masing-masing 10 juta dosis per bulan," kata Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu , 22 Agustus 2020.
"Sehingga di dalamnya terdapat komponen Tingkat Kandungan Dalam Negeri dan transfer teknologi dalam bidang fill/finish bulk dengan teknologi transfer pengujian," terang dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PT Bio Farma Terima Konsentrat 50 Juta Dosis Vaksin Covid-19 |Republika OnlineDalam agreement itu, Bio Farma dan Sinovac juga ada unsur transfer teknologi.
Baca lebih lajut »
Bio Farma Terima 50 Juta Dosis Konsentrat Vaksin COVID-19 dari SinovacTotal konsentrat vaksin COVID-19 yang akan diterima Bio Farma dari Sinovac sampai dengan Maret 2021 adalah sebanyak 50 juta dosis. BioFarma
Baca lebih lajut »
Mulai November 2020, Bio Farma terima 50 juta dosis vaksin COVID-19PT Bio Farma dipastikan menerima bulk atau konsentrat Ready to Fill (RTF) vaksin COVID-19 dari Sinovac sebanyak 50 juta dosis pada November 2020 sampai dengan ...
Baca lebih lajut »
Kerja Sama Vaksin dengan Sinovac, Erick Thohir: Bio Farma Bukan Tukang JahitKetua Pelaksana KPCPEN Erick Thohir mengatakan kerja sama vaksin Covid-19 antara Bio Farma dan Sinovac Biotech Ltd tak sekadar transaksi jual-beli.
Baca lebih lajut »
Erick Pastikan Bio Farma Bukan Tukang Jahit Soal Urusan Bikin Vaksin Covid-19Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan, Bio Farma bukan tukang jahit soal kerja sama dengan China...
Baca lebih lajut »
Erick Thohir Ingin Ada Transfer Teknologi dalam Kerja Sama Bio Farma dan SinovacErick Thohir memastikan akan ada transfer teknologi di balik kerja sama antara PT Bio Farma (Persero) dan Sinovac terkait vaksin Covid-19.
Baca lebih lajut »