Perombakan tersebut berdasarkan hasil rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara.
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pada awal tahun ini, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, melakukan perombakan besar-besaran terhadap pejabat Eselon II di lingkup Pemerintah Kota Bogor. Dia memastikan, pelantikan yang sebelumnya tertunda akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
Baca Juga Bima Arya pun tak membantah ketika ditanya perihal apakah perombakan di awal 2023 ini dilakukan secara besar-besaran. Dia menyebut, ada lebih dari lima pejabat Eselon II yang akan bergeser.Saat ini, Bima Arya mengakui, sudah mengantongi nama-nama pejabat yang akan dilantik tersebut. Dimana perombakan tersebut berdasarkan hasil rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara , serta persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri .
“Semua harus memahami bahwa ada izin dari KASN, juga izin Kemendagri, dan dua hal itu harus ditempuh kalau tidak ya tidak sah. Jadi kita menunggu itu, sebetulnya kalau formasinya hampir tiga minggu yang lalu ,” ucapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Minat Ikut Tes CPNS? Cek Dulu Daftar Gaji PNS 2023Lowongan calon aparatur sipil negara (ASN), termasuk pegawai negeri sipil (PNS) kembali dibuka pada tahun ini.
Baca lebih lajut »
Siap-siap! CPNS 2023 Bakal Dibuka Juni, Berlaku Buat UmumKementerian PANRB menetapkan empat arah kebijakan pengadaan aparatur sipil negara (ASN) pada 2023.
Baca lebih lajut »
Seleksi CASN Bakal Dibuka Buat Umum, Honorer 'Senior' Tetap Jadi PrioritasMeski prioritas saat ini dalam menyelesaikan tenaga honorer senior, hal ini bukan berarti menutup peluang dibukanya seleksi lewat jalur umum.
Baca lebih lajut »
Anggota Komisi II DPR khawatir PNS terlilit kredit picu korupsiMenurut Guspardi Gaus, fenomena dan pengaruh gaya hidup dari PNS menjadi salah satu faktor yang melatarbelakangi terperangkapnya mereka dengan pinjaman kredit.
Baca lebih lajut »
Jaga Netralitas ASN dalam Pemilu, Bawaslu Gandeng KASNBadan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menggandeng Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dalam mengawasi penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan Serentak tahun 2024.
Baca lebih lajut »
Ancaman Pemecatan hingga Tidak Dapat Promosi Diterapkan Bagi ASN Tak NetralSanksi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bersikap tidak netral pada perhelatan Pemilu Serentak 2024 telah disiapkan Komisi ASN (KASN).Ketua
Baca lebih lajut »