Big Data Pendidikan Harus Pertimbangkan Kedaulatan Negara. Penggunaan big data di dunia pendidikan bisa dipakai untuk memprediksi arah perjalanan bangsa, di mana kekuatannya, dan sebagainya.
PENGGUNAAN Big Data dan Artificial intelligence di dunia pendidikan harus dilakukan secara hati-hati. Pasalnya, hal ini berkaitan dengan keamanan dan kedaulatan bangsa.
"Pada akhirnya Google melakukan prediksi. Misal dari Pamulang ke lokasi saya saat ini, tanggal 2 September 2020, itu kan belum kejadian, dia bisa tahu macetnya di mana, berapa menit untuk sampai, dan sebagainya. Ini kerennya AI bisa memprediksi," imbuhnya. Onno menjelaskan, AI di dunia pendidikan bisa digunakan untuk berbagai hal. Antara lain klasifikasi siswa, profiling masing-masing siswa, dan membantu penilaian siswa.
"Kuncinya adalah di pengampu datanya, supaya dia bisa menjaga kondisi data seluruh siswa, seluruh sekolah, akhirnya ini akan forecasting Indonesia ke depan," pungkasnya. "Saat ini ada dua hal yang sedang simultan bergerak yaitu ekosistem data, ekosistem platform, yang nanti akan menggerakkan ekosistem pendidikan," imbuhnya.
Masalah keamanan data juga menjadi pembahasan Plt. Direktur Ekonomi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika I Nyoman Adhiarna. Karena itu, pemerintah menyusun Rancangan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Boeing Masih Pakai Disket untuk Data Pesawat 747Boeing masih menggunakan floppy disk atau disket untuk basis data navigasi penting untuk pesawat Boeing 747-400.
Baca lebih lajut »
Accenture dan Google Cloud Rancang Solusi Pemasaran Terpersonalisasi Berbasis DataAccenture dan Google memperkenalkan solusi pemasaran yang terpersonalisasi berbasis data untuk membantu pemasar.
Baca lebih lajut »
'Misteri' Data Warga Miskin dan Peluru Bansos JokowiDi usia ke-75 tahun, Indonesia belum mampu menyelesaikan persoalan data penduduk miskin. Padahal, data tersebut penting agar penyaluran bansos tepat sasaran.
Baca lebih lajut »
Investigasi Wall Street Journal Sebutkan TikTok ‘Curi’ Data Penggunanya, Amarah Trump Ternyata BenarHasil investigasi Wall Street Journal menemukan dugaan Tiktok memakai alamat MAC untuk mengidenfitikasi penggunanya dan meraup data-data tertentu.
Baca lebih lajut »
Satu Data Indonesia: Kunci Pertajam Strategi dan Fokus PembangunaSDI pun dibidik sebagai strategi perbaikan tata kelola data untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan
Baca lebih lajut »
Wapres Minta Akurasi Data Penerima Bantuan Produktif UMKM |Republika OnlineBantuan yang akan diberikan sebesar Rp 2,4 juta. per orang.
Baca lebih lajut »