Meta dilaporkan telah melakukan PHK massal sebelumnya, memangkas 11.000 orang di gelombang pertama.
Jakarta, CNBC Indonesia
- Meta Platforms dilaporkan telah memulai proses pemangkasan karyawan batch terakhir. Sebagai bagian dari rencana memangkas 10.000 pekerja sebagaimana diumumkan perusahaan pada Maret 2023 lalu. Kala itu, Meta jadi raksasa teknologi global yang pertama kali mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja massal tahun 2023. Ini adalah gelombang PHK massal kedua setelah sebelumnya Meta memangkas 11.000 karyawan.
Melansir Reuters, Selasa , sejumlah karyawan mengaku telah di-PHK melalui unggahan di platform LinkedIn-nya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bidik Betor yang Masuk Masuk Kota Tetap DibidikJika menemukan betor yang beroperasi masuk kota, kepolisian pasti akan menindak.
Baca lebih lajut »
Fenomena Mengerikan, Satu Per Satu Pabrik di Jakarta TutupPabrik-pabrik di kawasan industri dan kawasan berikat dikabarkan banyak yang tutup. Fenomena apa?
Baca lebih lajut »
PHK Belum Beres, Disney Mau Pangkas 2.500 Karyawannya Lagi!Disney dikabarkan bakal kembali melakukan PHK. Ini menjadi ketiga kalinya perusahaan tersebut melakukan PHK besar-besaran dalam waktu dekat.
Baca lebih lajut »
Siasat Telkom [TLKM] Bidik Pertumbuhan di Tengah Stagnasi IndustriPT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) terus mengembangkan mesin pertumbuhan baru di tengah stagnannya pertumbuhan industri telekomunikasi.
Baca lebih lajut »
Demi AI, Apple Buka Lowongan Kerja Lagi untuk 176 Posisi BaruBeberapa waktu yang lalu, ramai terjadi gelombang PHK pada perusahaan teknologi besar termasuk Apple.
Baca lebih lajut »
Perpanjang Kontrak, Bukayo Saka Bidik Kesuksesan di ArsenalSetelah sebelumnya memenangkan Piala FA dan Community Shield bersama klub masa kecilnya, Bukayo Saka yakin gelar yang lebih besar akan menghampirinya.
Baca lebih lajut »