Strategi efisiensi bisnis jadi jalan keluar pelaku usaha untuk menjaga pertumbuhan usaha.
JAKARTA, KOMPAS — Bisnis pengantaran barang dan pergudangan menghadapi berbagai tantangan ekonomi, baik dari dalam maupun luar negeri. Namun, sektor ini tetap menunjukkan pertumbuhan yang positif, bahkan melampaui tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia. Strategi efisiensi menjadi solusi utama untuk menjaga keberlanjutan dan pertumbuhan usaha.
”Perkembangan sektor logistik Indonesia juga dipengaruhi situasi dunia, terutama perang dagang Amerika Serikat-China, serta konflik geopolitik Rusia-Ukraina dan Timur Tengah yang berdampak terhadap ketidakpastian dan dinamika rantai pasok global,” jelasnya. ”Selain ongkos pengiriman, yang jadi persoalan adalah upah minimum provinsi yang naik terus dan kenaikan pajak, sementara secaraKlien korporasi, khususnya di wilayah Jabodetabek, menjadi klien terbesar SAPX dengan proporsi 41,41 persen. Disusul klien perbankan dan perusahaan keuangan 14,67 persen dan lokapasar 12,04 persen. Adapun SAPX mayoritas melayani di kawasan Jabodetabek dan Jawa-Bali yang mencakup 97,55 persen total area layanan.
”Penguatan yang terjadi pada kuartal ketiga kemungkinan besar dipengaruhi oleh aktivitas ekonomi yang meningkat menjelang Pemilu 2024, di mana kebutuhan terhadap jasa transportasi dan logistik mengalami lonjakan. Momentum ini memberikan dorongan positif bagi sektor transportasi,” katanya. Mereka juga mulai melakukan konsolidasi gudang penyortiran barang dari empat titik menjadi dua di kawasan Jabodetabek untuk efisiensi kendaraan logistik dan tenaga kerja. Dengan strategi tersebut, perseroan menargetkan kenaikan pendapatan 20-30 persen menjadi sekitar Rp 600 miliar di akhir 2025.JAKARTA, KOMPAS — Bisnis pengantaran barang dan pergudangan menghadapi berbagai tantangan ekonomi, baik dari dalam maupun luar negeri.
”Perkembangan sektor logistik Indonesia juga dipengaruhi situasi dunia, terutama perang dagang Amerika Serikat-China, serta konflik geopolitik Rusia-Ukraina dan Timur Tengah yang berdampak terhadap ketidakpastian dan dinamika rantai pasok global,” jelasnya. ”Selain ongkos pengiriman, yang jadi persoalan adalah upah minimum provinsi yang naik terus dan kenaikan pajak, sementara secaraKlien korporasi, khususnya di wilayah Jabodetabek, menjadi klien terbesar SAPX dengan proporsi 41,41 persen. Disusul klien perbankan dan perusahaan keuangan 14,67 persen dan lokapasar 12,04 persen. Adapun SAPX mayoritas melayani di kawasan Jabodetabek dan Jawa-Bali yang mencakup 97,55 persen total area layanan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Soal Target Pertumbuhan Ekonomi Prabowo, Airlangga: Kawasan Ekonomi Khusus Hingga Jadi Kunci Ekonomi HijauBerita Soal Target Pertumbuhan Ekonomi Prabowo, Airlangga: Kawasan Ekonomi Khusus Hingga Jadi Kunci Ekonomi Hijau terbaru hari ini 2024-12-10 15:47:52 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Skema Biaya Haji 2025 Diperbaharui untuk Menurunkan BiayaPemerintah akan melakukan revisi skema Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 1446 H/2025 M untuk menurunkan biaya tanpa mengurangi kualitas pelayanan.
Baca lebih lajut »
DPR Evaluasi Biaya Haji 2025, Fokus pada Pengurangan Biaya MaskapaiDPR akan mulai membahas BPIH 2025 pada Januari, dengan fokus pada pengurangan biaya transportasi, terutama biaya maskapai. Proses ini dilakukan untuk mengefisiensikan biaya haji dan memastikan kualitas pelayanan tetap terjaga.
Baca lebih lajut »
7 Beasiswa Kedokteran Full, Mulai dari Biaya Pendidikan hingga Biaya HidupKarena biayanya yang tinggi, banyak mahasiswa dan calonmahasiswa fakultas kedokteran yang mencari beasiswa. Nah, berikut daftar beasiswa kedokteran full yang bisa Anda ikuti.
Baca lebih lajut »
Tingginya Biaya Usaha Hambat Daya Saing IndonesiaArtikel ini membahas tantangan struktural biaya tinggi yang menghambat daya saing Indonesia dalam sektor ekonomi. Pengusaha menilai biaya logistik, energi, tenaga kerja, dan pinjaman di Indonesia sangat tinggi, menjadikan Indonesia salah satu negara dengan biaya berusaha tertinggi di ASEAN-5. Data menunjukkan biaya logistik Indonesia mencapai 23,5% dari PDB, jauh lebih tinggi dibandingkan Malaysia dan Singapura. Selain itu, akses pinjaman dan suku bunga juga menjadi kendala bagi pelaku usaha. Reformasi regulasi yang belum menjamin kemudahan usaha juga menambah beban biaya usaha.
Baca lebih lajut »
Menko Infra Tekankan Pembangunan Infrastruktur Transportasi Berkualitas untuk Keselamatan dan Kemajuan EkonomiMenko Infra Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur transportasi yang berkualitas dan berkelanjutan untuk keselamatan dan kemajuan ekonomi Indonesia. AHY meninjau kesiapan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo Segmen Klaten-Prambanan jelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, berharap pembangunan dapat diselesaikan tepat waktu dengan kualitas baik.
Baca lebih lajut »