Rupiah melemah secara signifikan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di awal sesi I perdagangan hari ini.
Rupiah melemah secara signifikan terhadap dolar Amerika Serikat di awal sesi I perdagangan hari ini . Data Refinitiv menunjukkan rupiah anjlok ke angka Rp15.765/US$ atau melemah 0,7% di awal perdagangan hari ini.
Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Edi Susianto mengatakan pelemahan mata uang tidak hanya terjadi pada rupiah, tetapi juga pada mata uang Asia lainnya. "Faktor penyebabnya adalah rilis data PMI manufacturing dan home sales US yang di atas ekspektasi, sehingga menyebabkan ekspektasi penurunan FFR menurun. Hal tersebut menyebabkan DXY menguat tajam," kata Edi Susianto kepada CNBC Indonesia, Jumat .PMI Manufaktur AS Global S&P naik ke level tertinggi dalam 21 bulan di 52,5 pada Maret 2024 dari 52,2 pada Februari, mengalahkan perkiraan pasar sebesar 51,7, menurut perkiraan awal.
Angka tersebut menunjukkan peningkatan yang solid dalam kesehatan sektor manufaktur, dibantu oleh peningkatan tajam dalam output dan lapangan kerja. Di sisi lain, Edi mengatakan ada perbankan yang melakukan pembelian dolar, terkait dengan siklus kebutuhan repatriasi. "Namun dapat dipastikan bahwa keseimbangan supply demand di Market cukup terjaga, BI selalu ada di pasar untuk menjaga keseimbangan tersebut," tegas Edi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rupiah Loyo Senin Pagi Dipicu Data Inflasi ASNilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Senin pagi, 18 Maret 2024 ke posisi Rp 15.644 per dolar AS.
Baca lebih lajut »
Rupiah Loyo Usai Neraca Perdagangan Indonesia Catat Surplus Terendah Sejak Mei 2023Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS melemah pada awal pekan. Rupiah loyo setelah rilis data neraca perdagangan Indonesia yang mencatat surplus terendah sejak Mei 2023.
Baca lebih lajut »
Rupiah Loyo Dibayangi Penurunan Surplus Neraca Dagang RINilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat diprediksi akan ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Selasa, 19 Maret 2024.
Baca lebih lajut »
Rupiah Dibuka Loyo Jelang Akhir Pekan, Dipatok Segini SekarangPada awal perdagangan Jumat pagi, rupiah dibuka turun 60 poin atau 0,38 persen menjadi 15.729 per dolar AS dari sebelumnya sebesar 15.669 per dolar AS.
Baca lebih lajut »
Mantan Istri Bongkar Asal Muasal Pegang Kendali Instagram Kurnia Meiga: Dia Tahu!Mantan istri ungkap alasan pegang kendali atas Instagram Kurnia Meiga.
Baca lebih lajut »
Terungkap! Ternyata Ini Alasan Hilirisasi Batu Bara Sulit JalanKementerian ESDM ungkap alasan hilirisasi batu bara sulit berjalan
Baca lebih lajut »