Bank Indonesia Kanwil Jawa Tengah dan Surakarta bersama Polres Sukoharjo terus awasi kasus peredaran uang palsu di daerah tersebut. Terlebih, banyak praktik politik uang jelang Pemilu 2024.
TEMPO.CO, Sukoharjo -Bank Indonedia melalui Kantor Perwakilan Wilayah Jawa Tengah dan Surakarta bersama jajaran Polres Sukoharjo, terus mewaspadai adanya kasus peredaran uang palsu di wilayah Kota Makmur. Apalagi saat ini mulai memasuki tahun politik, di mana terdapat banyak potensi praktik politik uang bahkan dengan menggunakan uang palsu.Masyarakat pun diimbau ikut mengantisipasi agar tidak menjadi korban yang dirugikan dengan adanya peredaran uang palsu.
'Untuk wilayah Jawa Tengah tentunya kami, termasuk juga dari BI Solo, bersinergi dengan jajaran Polda Jawa Tengah. Dan untuk wilayah Sukoharjo, tentu dengan Polres Sukoharjo,' tuturnya. Selanjutnya: Antisipasi Money Politics dengan Uang PalsuKapolresta Sukoharjo, Ajudan Komisaris Besar Polisi Wahyu Nugroho Setyawan, mengatakan berbagai langkah antisipasi diperlukan sebab jika tindak pidana terkait uang palsu ini terus berjalan tentunya akan menimbulkan kerugian yang lebih besar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bank Kalbar Targetkan Laba Bersih 2023 Tembus Rp 500 Miliar |Republika OnlineBank Kalbar diharapkan mampu bersaing dengan bank-bank lainnya.
Baca lebih lajut »
MA Tolak PK yang Diajukan Bank China Construction Bank IndonesiaMahkamah Agung (MA) RI menolak permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan China Construction Bank Indonesia (CCBI)
Baca lebih lajut »
Sebut Jateng Medan Perang yang Sengit, Partai Buruh Jateng Bidik 2 Kursi DPRPartai Buruh Jawa Tengah (Jateng) optimistis mampu bersaing dalam Pemilu 2024 dengan mengirimkan dua wakilnya ke DPR pusat.
Baca lebih lajut »
Cadangan Devisa RI Desember 2022 Naik jadi US$137,2 MiliarBank Indonesia mencatat data cadangan devisa Indonesia pada Desember 2022 naik menjadi US$137,2 miliar.
Baca lebih lajut »
BI Sebut Cadangan Devisa 2022 Indonedia Mencapai USD 137,2 Miliar - JawaPos.comBank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Desember 2022 mencapai USD 137,2 miliar.
Baca lebih lajut »
Penerimaan Pajak Bikin Cadangan Devisa RI Naik Jadi US$ 137,2 MiliarBI catat cadangan devisa Indonesia akhir Desember 2022 jadi US$ 137,2 miliar karena dipengaruhi penerimaan pajak dan jasa, serta penarikan pinjaman pemerintah.
Baca lebih lajut »