Berulang Kali Masuk Radar UMA, Bursa Gembok Saham IOTF

Bursa Efek Indonesia Berita

Berulang Kali Masuk Radar UMA, Bursa Gembok Saham IOTF
SuspensiSahamSumber Sinergi Makmur
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 74%

BEI telah menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham Emiten penjual GPS pelacak kendaraan Sumber Sinergi Makmur (IOTF) pada Jumat, (25/10/2024).

- Bursa Efek Indonesia telah menghentikan sementara perdagangan saham emiten penjual GPS pelacak kendaraan PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. pada Jumat, .I perdagangan hari ini, Senin, . Hal ini sebagaimana mengacu pada Pengumuman Bursa Peng-SPT-00119/BEI.WAS/10-2024. Suspensi ini dilakukan dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor. Hal ini bertujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang keputusan investasinya.

"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada Saham PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. dan sebagai bentuk perlindungan bagi Investor," sebagaimana tertuang dalam pengumuman dalam laman resmi BEI. Mengutip data RTI, harga saham IOTF pada perdagangan Jumat lalu tercatat naik 14,68% ke harga Rp250 per saham. Harga saham IOTF juga naik 21.36% dalam sepekan, 93.80% sebulan dan naik 90.84% secara enam bulanan.

Sekadar mengingatkan, IOTF sempat masuk ke radar Unusual Market Activity BEI pada Selasa, akibat transaksinya yang tidak wajar. Padahal, sebelumnya, perseroan telah mempublikasikan tentang penjelasan atas volatilitas transaksi pada 10 Oktober 2024. Sebelum peringatan ini, Bursa telah mengumumkan sinyal UMA pada IOTF pada tanggal 23 September 2024 dan tanggal 18 Maret 2024.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Suspensi Saham Sumber Sinergi Makmur

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Tata Cara Sujud Tilawah, Bagaimana Jika Mendengar Ayat Sajdah Berulang Kali?Tata Cara Sujud Tilawah, Bagaimana Jika Mendengar Ayat Sajdah Berulang Kali?Ketika mendengar ayat sajdah, muslim dianjurkan untuk melakukan sujud tilawah. Bagaimana jika ayat sajdah itu didengar berulang kali?
Baca lebih lajut »

6 Zodiak Paling Tegar dan Tak Pernah Menyerah Meski Diterpa Kegagalan Berulang Kali6 Zodiak Paling Tegar dan Tak Pernah Menyerah Meski Diterpa Kegagalan Berulang KaliTerdapat beberapa zodiak yang pantang menyerah meski sering mengalami kegagalan
Baca lebih lajut »

Terungkap, Pelajar yang Melakukan Asusila Disaksikan 9 Temannya Sudah Berulang Kali Hubungan BadanTerungkap, Pelajar yang Melakukan Asusila Disaksikan 9 Temannya Sudah Berulang Kali Hubungan BadanPolisi mengungkapkan, pelajar SMA yang melakukan hubungan badan dengan seorang siswi SMP dan disaksikan teman-temannya itu sudah berulang kali melakukan hal tersebut.
Baca lebih lajut »

Jokowi Berulang Kali Minta Maaf Jelang Pensiun, Istana: Itu Sikap Kerendahan HatiJokowi Berulang Kali Minta Maaf Jelang Pensiun, Istana: Itu Sikap Kerendahan HatiJokowi pertama kali menyampaikan permintaan maaf di hadapan masyarakat saat mengunjungi mengunjungi Pasar Soponyono, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/9/2024). Dia juga berpamitan kepada masyarakat yang hadir.
Baca lebih lajut »

Berulang Kali Singgung Aib Rachel Vennya, Azizah Salsha Disebut Cuma Gertak: Ribet Amat!Berulang Kali Singgung Aib Rachel Vennya, Azizah Salsha Disebut Cuma Gertak: Ribet Amat!Azizah Salsha berulang kali menyebut Rachel Vennya akan hancur jika aibnya terbuka
Baca lebih lajut »

Selama 2024, KontraS Sebut Aparat TNI Berulang Kali Lakukan Kekerasan terhadap Masyarakat SipilSelama 2024, KontraS Sebut Aparat TNI Berulang Kali Lakukan Kekerasan terhadap Masyarakat SipilKejadian itu menimbulkan korban jiwa, anak di bawah umur, Mikael Histon Sitanggang tewas akibat tindakan kekerasan yang diduga dilakukan oleh prajurit TNI.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 12:20:50