Pasien di RSD Wisma Atlet Kemayoran yang dinyatakan positif virus corona Covid-19 berjumlah 622 orang.
Liputan6.com, Jakarta - Jumlah pasien rawat inap terkait virus corona Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat berjumlah 641 orang pada Sabtu . Data ini diterima hingga pukul 08.00 WIB.
Kepala Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian menyebut, terjadi penambahan pasien rawat inap sebanyak 37 orang di RSD Wisma Atlet.641 orang tersebut terdiri dari 339 pria dan 302 wanita. Menurut Aris, pasien yang positif di RSD Wisma Atlet berdasarkan hasil swab sebanyak 622 orang. Sementara yang reaktif dari hasil rapid test sebanyak 19 orang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
590 Pasien Terkait Covid-19 Dirawat di RSD Wisma Atlet Hari IniHingga Kamis, 2 Juli 2020, sebanyak 590 pasien terkait Covid-19 dirawat inap di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Baca lebih lajut »
3.510 Pasien COVID-19 di RSD Wisma Atlet Sembuh |Republika OnlineSejak 23 Maret hingga 1 Juli 2020, pasien terdaftar sebanyak 5.217 .
Baca lebih lajut »
Pasien positif COVID-19 di RSD Wisma Atlet bertambah 25 orangRumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, hingga Jumat (3/7) pukul 08.00 WIB, merawat sebanyak 594 pasien positif COVID-19, bertambah 25 ...
Baca lebih lajut »
Studi Ungkap Cara Virus Corona Langsung Infeksi Sel Jantung Pasien Covid-19Peneliti kembali mengungkap virus corona SARS-CoV-2 bisa langsung menginfeksi sel jantung. Simak penjelasan para peneliti berikut.
Baca lebih lajut »
RSKI Pulau Galang Siapkan 200 Kuota untuk Pasien Covid-19 Asal Surabaya\n'Selama ini belum optimal dengan kasus-kasus yang di Kepri. Kasus-kasus yang di Kepri itu kapasitasnya rata-rata sekitar 50-60 kasus saja,' katanya.
Baca lebih lajut »
4 Hari Terakhir, Tidak Ada Penambahan Pasien Positif Covid-19 di SultengDari total 186 pasien positif Covid-19 di Sulteng, yang sembuh menjadi 157 orang, sedangkan 29 pasien lagi masih menjalani isolasi mandiri.
Baca lebih lajut »