Seorang pasien positif Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, dijemput paksa petugas dari tempat pengobatan alternatif.
Petugas kesehatan Kabupaten Bogor memeriksa para pasien pengobatan alternatif di daerah Sukamakmur, Kabupaten Bogor. - Seorang ibu berinisial E dijemput paksa petugas kesehatan dari rumah pengobatan alternatif atau dukun di Kampung Legokminang, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor. E diketahui positif terinfeksi Covid-19.
Pada saat dirawat, si ibu mengalami gejala sesak nafas dan demam. Sejak saat itulah akhirnya si ibu dilakukandan hasilnya reaktif. Ia kemudian dibawa ke lab untuk dilakukan pemeriksaan swab Polymerase Chain Reaction di rumah sakit. Khawatir menulari keluarganya, pihak rumah sakit berkoordinasi dengan puskesmas untuk melakukan penjemputan paksa. Namun, saat didatangi, si ibu dan keluarganya meninggalkan rumahnya di Kecamatan Jonggol.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jumlah tes Covid-19 tak konsisten, peneliti: 'Puncak pandemi Covid-19 di Indonesia sulit diprediksi'Jumlah tes PCR di Indonesia fluktuatif dan belum mencapai sasaran 10.000 tes per hari. Peneliti mengatakan hal ini akan mempersulit prediksi puncak Covid-19 di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Kabur dari RS, Pasien COVID-19 Lebih Percaya Sama DukunSaat penjemputan, pasien COVID-19 itu batuk dan berada di satu ruangan bersama pasien dukun lainnya. Covid-19
Baca lebih lajut »
Menolak Dirawat di RS, Pasien Positif Covid-19 di Bogor Ditemukan Saat Berobat AlternatifSeorang pasien positif Corona Covid-19 dijemput paksa tim gugus tugas Kecamatan Sukamakmaur, Kabupaten Bogor di sebuah tempat pengobatan alternatif.
Baca lebih lajut »
Pasien Covid Kabur ke Dukun, Bupati; Sekarang Sudah DiisolasiTim dari Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor , akhirnya menemukan pasien positif virus korona (covid-19) yang kabur, Selasa (12/5).
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 di Iran Tembus 109 Ribu |Republika OnlineDepartemen Kesehatan Iran mencatat kasus Covid-19 mencapai 109.286
Baca lebih lajut »
Masih Pandemi Covid-19, Gubernur Larang Sekolah Tarik SPP |Republika OnlinePelarangan penarikan uang SPP itu ditujukan kepada sekolah yang menerima BOS-BOSDA
Baca lebih lajut »