Belajar dari Pandemi Covid-19, Negara Harus Menyiapkan Dana untuk Persiapan Bencana

Indonesia Berita Berita

Belajar dari Pandemi Covid-19, Negara Harus Menyiapkan Dana untuk Persiapan Bencana
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 92%

Pembiayaan Grup Bank Dunia senilai US $157 miliar terhadap Covid-19 belum pernah terjadi sebelumnya. David menilai ini adalah pertumbuhan tercepat dan terbesar dalam sejarah.

PRESIDEN Bank Dunia David Malpass mengatakan, negara-negara harus jauh lebih siap untuk menanggapi pandemi, bencana, dan kedaruratan kesehatan. Berinvestasi dalam pencegahan dan kesiapsiagaan sejak saat ini, akan menyelamatkan nyawa dan dalam jangka menengah akan lebih menghemat pembiayaan. Dana tersebut untuk membantu negara-negara mempersempit kesenjangan kapasitas kesehatan, membiayai sistem kesehatan, mengamankan vaksin, dan menyegerakan vaksin di negara-negara termiskin.

Bank Dunia selama pandemi juga telah bekerja erat dengan mitra di beberapa negara, mitra internasional dan regional, seperti UNICEF, Gavi, dan beberapa organisasi pendanaan dan kesehatan di Afrika. Bank Dunia pun telah turun tangan dalam berbagai pembiayaan, yang dimungkinkan oleh beberapa aspek kunci dari struktur keuangan Bank Dunia termasuk peningkatan modal pada International Bank for Reconstruction and Development dan IFC. Bantalan pembiayaan IBRD, secara eksplisit dirancang untuk menangani krisis, dan dukungannya dan mempercepat akses ke pasar modal global.

Deputi Perdana Menteri Singapura Tharman Shanmugaratnam mengatakan, pandemi mungkin merupakan cikal bakal dari sesuatu yang lebih buruk akan datang. Artinya negara tidak memiliki kemewahan antara hanya berfokus pada penanganan Covid-19, dan kemudian menunggu waktu lain sebelum mulai mempersiapkan masa depan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

19 Siswa Diamankan saat Nongkrong di Jam Pelajaran, Hasil Tes Covid-19 Negatif19 Siswa Diamankan saat Nongkrong di Jam Pelajaran, Hasil Tes Covid-19 NegatifDari hasil sweeping, sebanyak 19 pelajar dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) yang nongkrong di kafe, tempat bilyard, dll diamankan.
Baca lebih lajut »

Satgas Covid-19: Skala Nasional, Ada 20 Orang Belum Mendapatkan Vaksinasi Dosis Kedua | merdeka.comSatgas Covid-19: Skala Nasional, Ada 20 Orang Belum Mendapatkan Vaksinasi Dosis Kedua | merdeka.comSatgas Covid-19: Skala Nasional, Ada 20 Orang Belum Mendapatkan Vaksinasi Dosis Kedua
Baca lebih lajut »

Kemenkes Belum Bisa Simpulkan Penurunan Kasus Covid-19 di DKI, Testing atau Pandemi Melandai?Kemenkes Belum Bisa Simpulkan Penurunan Kasus Covid-19 di DKI, Testing atau Pandemi Melandai?Kementerian Kesehatan belum bisa menyimpulkan penurunan jumlah kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta karena pandemi melandai
Baca lebih lajut »

Jerman: Omicron Mereda, Pembatasan Covid-19 Bisa DilonggarkanJerman: Omicron Mereda, Pembatasan Covid-19 Bisa DilonggarkanJerman dapat mulai melonggarkan pembatasan Covid-19 setelah gelombang infeksi varian Omicron makin mereda, kata Menteri Kesehatan Karl Lauterbach.
Baca lebih lajut »

Positif COVID-19, Jessica Iskandar Sebut El Barack Inisiatif Sendiri Minta Swab Saat Alami GejalaPositif COVID-19, Jessica Iskandar Sebut El Barack Inisiatif Sendiri Minta Swab Saat Alami GejalaJessica Iskandar mengabarkan bahwa putranya, El Barack kini sedang positif COVID-19. Jedar kemudian menceritakan bagaimana kronologi putranya bisa terpapar virus tersebut.
Baca lebih lajut »

Segera Lakukan Tes Covid-19 Jika Mengalami Gejala Ini | Lifestyle - Bisnis.comSegera Lakukan Tes Covid-19 Jika Mengalami Gejala Ini | Lifestyle - Bisnis.comJuru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro mengatakan, munculnya sejumlah gejala tertentu menjadi waktu yang tepat untuk melakukan tes Covid-19.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 16:47:10