Bejat! Oknum Polisi di Polda Sulsel Diduga Paksa Tahanan Perempuan Oral Seks di Dalam Toilet

Indonesia Berita Berita

Bejat! Oknum Polisi di Polda Sulsel Diduga Paksa Tahanan Perempuan Oral Seks di Dalam Toilet
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 51%

"Ada diproses anggota. Progres kasusnya sementara ditangani Propam Polda Sulsel, cuma lebih jelasnya belum ada," ujar Komang, Selasa (15/8)

- Seorang oknum polisi yang bertugas di Polda Sulsel berinisial SA, diduga melakukan hal tak senonoh terhadap seorang tahanan perempuan di dalam sel. Oknum aparat korps bhayangkara berpangkat Brigadir Satu tersebut, melakukan pelecehan seksual berupa memeluk dan memegang payudara, hingga memaksa korban melakukan oral seks.

Terkait hal ini, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana membenarkan aksi pelecehan yang dilakukan aparatnya yang bertugas di Direktorat Tahanan dan Barang Bukti ."Ada diproses anggota. Progres kasusnya sementara ditangani Propam Polda Sulsel, cuma lebih jelasnya belum ada," ujar Komang, Selasa malam.

Oknum tersebut masuk lalu berbaring di belakang korban yang sedang tertidur dan memeluk dari belakang lalu memegang dada korban. Tak hanya itu, Briptu SA mengajak korban ke toilet untuk melakukan sesuatu. Saat itu korban sempat menolak, tapi pelaku membisikan kata-kata yang tidak pantas. Hingga pelaku buka celananya dan memaksa korban untuk melakukan oral seks.Korban Pelecehan Seksual Dituding Minta Jabatan dan Jebak Ketua RW Pluit karena Permintaannya Tak Dikabulkan" masih kita cek.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jawapos /  🏆 35. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Oknum Polisi Polda Sulsel Diduga Paksa Tahanan Perempuan Oral Seks, Propam Bergerak dalami KasusnyaOknum Polisi Polda Sulsel Diduga Paksa Tahanan Perempuan Oral Seks, Propam Bergerak dalami Kasusnya"Kita dalami kasusnya. Kalau terbukti, maka diproses Propam untuk internalnya, dan Krimum (Ditreskrimum Polda) untuk tindakan pidananya,"
Baca lebih lajut »

Tangkap 2 Warga Sulsel, Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Modus Peretasan Akun WA dan InstagramTangkap 2 Warga Sulsel, Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Modus Peretasan Akun WA dan InstagramPolda Metro Jaya menangkap dua warga Sulawesi Selatan (Sulsel) berisial MRP (19) dan A (21). Mereka menjadi tersangka seusai memeras dengan modus meretas akun Whatsapp (WA) dan Instagram.
Baca lebih lajut »

10 Daerah Terdampak El Nino di Sulsel, Pemprov Salurkan Air Bersih10 Daerah Terdampak El Nino di Sulsel, Pemprov Salurkan Air BersihBMKG memprediksi puncak el nino berdampak pada 10 Kabupaten-kota di Provinsi Sulawesi Selatan. Menghadapi ini pemprov sulsel memberikan bantuan sembako dan air bersih, ke wilayah yang terdampak kekeringan.
Baca lebih lajut »

Selain Sembako dan Bendera Merah Putih UPZ Pemprov Sulsel Juga Salurkan Air Bersih Dikomplek Kodam 3Selain Sembako dan Bendera Merah Putih UPZ Pemprov Sulsel Juga Salurkan Air Bersih Dikomplek Kodam 3Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Pemprov Sulsel membagikan air bersih ke sejumlah warga terdampak El Nino atau kekeringan di Komplek Kodam III, Kecamatan Biringkanaya, Makassar
Baca lebih lajut »

Golkar Sulsel Ungkap Lobi-lobi Politik Dorong Airlangga Jadi Cawapres PrabowoGolkar Sulsel Ungkap Lobi-lobi Politik Dorong Airlangga Jadi Cawapres PrabowoDPD I Golkar Sulsel menyambut baik keputusan ketua umumnya, Airlangga Hartarto mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Baca lebih lajut »

Atlet Sulsel raih emas kejuaraan pentathlon di KorselAtlet Sulsel raih emas kejuaraan pentathlon di KorselAtlet pentathlon Sri Wahyuni sukses merebut medali emas nomor mix relay women pada ajang 'Korean Open Internasional Modern Pentathlon' di Korsel. Selamat👏
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 00:25:26