Sebelum wafat, Faisal kembali mengingatkan pemerintah tentang kenaikan pajak yang akan membebani semua lapisan masyarakat ini.
Mendiang ekonom senior Faisal Basri berulang kali mengingatkan pemerintah tentang risiko penerapan tarif Pajak Pertambahan Nilai menjadi 12%. Beberapa hari sebelum wafat, Faisal kembali mengingatkan pemerintah tentang kenaikan pajak yang akan membebani semua lapisan masyarakat ini.
"Tugas negara itu hadir bukan untuk membela yang kaya, bukan untuk memberikan berbagai fasilitas kepada yang kaya," kata Faisal dikutip Kamis, .Faisal mengatakan sistem pajak hadir sebagai sarana untuk mendistribusikan kekayaan di antara masyarakat. Pemerintah seharusnya menggunakan sistem ini untuk mengambil sebagian harta dari si kaya dan membagikannya kepada masyarakat, bukan sebaliknya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pesan Terakhir Faisal Basri untuk Presiden Terpilih PrabowoKetika ditanya apa yang harus dilakukan oleh Prabowo dengan banyaknya utang, Faisal menjawab dengan nada pesimistis.
Baca lebih lajut »
Cerita Adik Soal Faisal Basri, Sempat Temui Petani Dairi & Makan DurenSebelum menghembuskan nafas terakhir, begini kegiatan Almarhum Faisal Basri.
Baca lebih lajut »
Menilik Pola Asuh Haji Faisal, Fadly Faisal Kasih Respons Menohok saat Diminta Jaga Fuji sang Adik'Masa gue jagain terus?' kata Fadly Faisal saat banyak warganet memintanya menjaga Fuji.
Baca lebih lajut »
Beda dari Fuji, Ini Syarat Haji Faisal untuk Calon Istri Fadly FaisalHaji Faisal menjelaskan syarat untuk calon pendamping hidup anak laki-lakinya.
Baca lebih lajut »
Fadly Faisal Masih Jomlo, Haji Faisal Tak Tuntut Anak Cepat-cepat MenikahHaji Faisal tak memberikan batas usia bagi anak-anaknya untuk menikah.
Baca lebih lajut »
Status Pendidikan Fuji dan Fadly Faisal dengan Frans Faisal Beda Jauh, Ada yang Mau Lulus S2Haji Faisal blak-blakan mengenai pendidikan anak-anaknya.
Baca lebih lajut »