Menurut Reza Widyaprastha, pihak human resources di perusahaan harus menjadikan kondisi saat ini sebagai peluang untuk bisa bertahan.
Jumat, 3 Juli 2020 | 12:33 WIB- Saat ini kita sudah bergerak dari era VUCA atau perubahan yang tidak terduga ke Covid-19 atau era ketidakpastian. Tak sedikit perusahaan yang berguguran saat ini, dan melakukan pemutusan hubungan kerja kepada karyawannya. Tapi, tak sedikit juga yang mampu bertahan, bahkan berkembang.
"Berdamai dengan teknologi ini, maksudnya, bagaimana seorang HR yang belum terbiasa dengan teknologi, sepertipenggunaan Google Form, atau yang tadinya gagap teknologi dan setelah belajar menjadi terbiasa," terangnya dalam rilis yang diterima Jumat .perusahaan agar keuangan perusahaan tetap sehat. Karena agar perusahaan-perusahaan bisa bertahan, mereka harus punya, dalam kondisi krisis saat ini.
Agar proses peralihan bisnis di dalam perusahaan berjalan lancar, Reza menyarankan untuk melatih para pimpinannya terlebih dahulu. Hal itu agar terjadi persamaan persepsi dan nantinya bisa dicontoh oleh tim mereka.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pentingnya Vaksinasi Pada Anak, Begini Cara KerjanyaVaksinasi memasukkan antigen seperti virus atau bakteri yang dilemahkan ke dalam tubuh anak.
Baca lebih lajut »
Konflik John Kei dan Nus Kei Meruncing karena Medsos, Begini Kata PolisiKomisaris Besar Tubagus Ade Hidayat mengatakan video di medsos bukan satu-satunya pemicu konflik John Kei dan Nus Kei.
Baca lebih lajut »
Iuran BPJS Naik Mulai Hari Ini, Begini RinciannyaKenaikan iuran BPJS Kesehatan didasarkan pada PP No 64 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua Atas PP No 82 tahun 2018 tentang...
Baca lebih lajut »
Baim Wong 'Diserang' Nikita Mirzani, Paula Verhoeven Bilang BeginiMelalui kolom komentarnya banyak netizen yang memberikan semangat untuk istri Baim Wong, Paula Verhoeven. BaimWong
Baca lebih lajut »
Persebaya Juga Tak Setuju Liga 1 2020 Dilanjutkan, Begini AlasannyaPihak Persebaya Surabaya menjadikan pertimbangan kesehatan menjadi alasan utama tak setuju Liga 1 dilanjutkan. Persebaya
Baca lebih lajut »