BBPOM Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat memperketat pengawasan terhadap 391 sarana distribusi obat dan makanan, termasuk pusat pelayanan kesehatan di Kalbar.
BALAI Besar Pengawasan Obat dan Makanan Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat memperketat pengawasan terhadap 391 sarana distribusi obat dan makanan, termasuk pusat pelayanan kesehatan di Kalbar.
Sementara itu sekitar 19 persen atau sebanyak 115 lainnya dinyatakan tidak memenuhi ketentuan, sehingga seluruh barang bukti dilakukan penyitaan dan pemusnahan. Dia menambahkan, hasil temuan dari operasi pengawasan terhadap 115 sarana distribusi yang tidak memenuhi ketentuan, di antaranya produk tanpa izin edar sehingga tidak memenuhi standar pelayanan kesehatan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Demi Investasi Aman, Kemendag Perketat Pengawasan Aset KriptoBadan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappetti) Kementerian Perdagangan (Kemendag) memperketat pengawasan perdagangan aset kripto.
Baca lebih lajut »
Kemendag Perketat Pengawasan Aset Kripto di Indonesia |Republika OnlinePengawasan aset kripto diperketat Kemendag.
Baca lebih lajut »
Situasi Pandemi, Sarana Jaya Konsisten Mencapai Target Pembangunan di 2021Sampai akhir tahun 2021, Sarana Jaya telah menyelesaikan target program pembangunan maupun melaksanakan kegiatan kolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta.
Baca lebih lajut »
China Izinkan Obat Covid Paxlovid Buatan Pfizer, Pertama di Negara Itu | merdeka.comPaxlovid dengan demikian menjadi pil anti-COVID-19 pertama yang disetujui di China untuk mengobati penyakit tersebut.
Baca lebih lajut »
Sejumlah Pelaku Usaha Dukung PPKM Level 3 Kota CirebonSejumlah pelaku usaha mendukung pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM level 3 di Kota Cirebon, Jawa Barat. Pengawasan protokol kesehatan pun ditingkatkan. Ekonomi AdadiKompas
Baca lebih lajut »