Politisasi SARA masih jadi ancaman terbesar pada pelaksanaan pilkada 2020.
BADAN Pengawas Pemilu memprediksi kampanye hitam akan marak terjadi pada gelaran Pilkada serentak 2020. Untuk itu, Bawaslu meminta masyarakat dapat mengidentifikasi dan berhati-hati terkait kemungkinan adanya black campaign dalam Pilkada 2020.
"Saya rasa kita memiliki pengalaman di DKI, kemudian ada pengalaman saat Pemilu 2019," katanya dalam keterangan resmi, Sabtu . "Kami sudah memulainya tahun 2019 dengan melibatkan tokoh lintas agama baik itu Islam, Kriten Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Budha, bahkan aliran kepercayaan," sebutnya.Modus ketiga, lanjutnya, terdapat spanduk yang mengandung pesan verbal berkonten SARA dan keempat penyebaran ujaran kebencian oleh akun-akun anonim di media sosial.
"Proses tindak pidana terhadap praktik politisasi SARA dan ujaran kebencian menjadi cara paling baik dan efektif memberikan sanksi sekaligus sebagai pencegahan praktik tersebut," tegasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bawaslu Prediksi Pengawasan Pilkada 2020 RumitHal ini mengingat masa pandemi Covid-19 yang masih berlangsung sehingga kampanye Pilkada 2020 akan lebih banyak beralih di media sosial.
Baca lebih lajut »
Premier League 2020/21 Dimulai 12 September 2020Jadwal keseluruhan Premier League sebanyak 380 pertandingan baru akan dirilis selambatnya sampai hari Minggu, 21 Agustus nanti.
Baca lebih lajut »
Lulus SBMPTN 2020, Peserta Tidak Otomatis Diterima PTN, Masih Ada Satu Kewajiban LagiKetua LTMPT meminta para peserta yang lulus SBMPTN 2020 wajib mendaftarkan diri kembali ke PTN masing-masing SBMPTN2020
Baca lebih lajut »
Naskah Lengkap Pidato Kenegaraan Presiden Jokowi 2020 - JEO Kompas.comNaskah lengkap pidato kenegaraan sesuai kata per kata pengucapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di depan Sidang Tahunan MPR, DPR, dan DPD, Jumat (14/8/2020)pagi.
Baca lebih lajut »
Ini Pidato Presiden pada Sidang Tahunan 2020Krisis ini telah memaksa kita untuk menggeser channel cara kerja. Dari cara-cara normal menjadicara-cara ekstra-normal. Dari cara-cara biasa menjadi cara-cara luar biasa.
Baca lebih lajut »