'Baunya menyengat', puluhan jenazah pasien Covid-19 di truk mayat New York

Indonesia Berita Berita

'Baunya menyengat', puluhan jenazah pasien Covid-19 di truk mayat New York
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 50%

Puluhan jenazah dengan bau menyengat ditemukan di truk mayat, di daerah paling terdampak Covid-19 di Amerika Serikat

Tidak jelas apakah mayat-mayat itu adalah korban Covid-19.

Otorita New York mengirim puluhan mobil jenazah atau truk berpendingin ke rumah sakit dan berbagai penjuru kota untuk mencegah penumpukan dan pembusukan jenazah di tempat yang tak sepantasnya. Cleckley mengatakan, bulan April saja, ia menerima permintaan layanan pemakaman lebih banyak daripada seluruh permintaan di tahun 2019. Ia juga mengaku menerima pekerjaan “lebih banyak daripada yang mampu ditanganinya”, demikian laporanHingga hari Senin ), hampir 19.000 orang meninggal dunia di kota New York karena Covid-19, menurut data Johns Hopkins University.

“Rumah jenazah adalah perusahaan swasta. Mereka bertanggungjawab untuk memulasarakan jenazah dengan hormat,” katanya.“Mengapa mereka tidak memberitahu pemerintah, atau ke kepolisian dan minta bantuan? Lakukan sesuatu, jangan telantarkan mayat-mayat itu”.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Covid-19 di New York, Puluhan Jenazah dengan Bau Menyengat Ditemukan di TrukCovid-19 di New York, Puluhan Jenazah dengan Bau Menyengat Ditemukan di Truk“Oh, dan baunya. Busuk sekali,” ujar warga sekitar saat puluhan jenazah ditemukan di dalam truk.
Baca lebih lajut »

Gugus Tugas Covid-19 Luncurkan Portal 'Bersatu Lawan Covid'Gugus Tugas Covid-19 Luncurkan Portal 'Bersatu Lawan Covid'Menteri Kominfo menjelaskan portal resmi Gugus Tugas covid-19 itu telah dikembangkan agar data-data yang terintegrasi dapat diakses oleh publik dengan visualisasi yang lebih detail.
Baca lebih lajut »

Bersatu Lawan Covid, Aplikasi Permudah Antisipasi Covid-19Bersatu Lawan Covid, Aplikasi Permudah Antisipasi Covid-19Aplikasi Bersatu Lawan Covid (BLC) mempermudah masyarakat untuk menyikapi dan merespons Coronavirus disease 2019 atau Covid
Baca lebih lajut »

Setelah Pepaya Positif Covid-19, Presiden Tanzania Kini Impor 'Obat' Covid OrganicsSetelah Pepaya Positif Covid-19, Presiden Tanzania Kini Impor 'Obat' Covid OrganicsPresiden Tanzania, John Magufuli mengirim penerbangan ke Madagaskar untuk memperoleh minuman herbal tonik yang disebut-sebut sebagai obat untuk pasien Covid-19 | Global
Baca lebih lajut »

Covid-19, New Normal, dan Krisis Properti (I)Covid-19, New Normal, dan Krisis Properti (I)Khusus untuk sektor properti, menjadi pertanyaan besar para pelaku usaha perihal apa yang saat ini harus dilakukan.
Baca lebih lajut »

Bagaimana Orang yang Tak Terdampak Covid-19 Justru Menerima Bantuan Rp 600 RibuBagaimana Orang yang Tak Terdampak Covid-19 Justru Menerima Bantuan Rp 600 RibuPenyaluran bantuan di berbagai daerah tak tepat sasaran. Orang mampu tercatat menerima bantuan sosial.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 06:38:48