Motif batik Swiss in Harmony padukan gunung, kereta api, dan kota di Swiss.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Desain motif batik bernuansa pegunungan Alpen karya Satya Wiragraha memenangkan kompetisi desain batik yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Swiss untuk Indonesia dan Ikatan Pecinta Batik Nusantara . Pesona alam Swiss memang menjadi inspirasi membatik Satya.
Desain motif yang diberi judul “Swiss in Harmony” itu merupakan perpaduan antara pegunungan, sarana transportasi kereta api, serta penggambaran kota di Swiss Untuk pewarnaan, Satya memilih dominasi warna biru dengan corak abu-abu, yang menjadi kesan personal dia terhadap negara Swiss. Sebelum karya Satya diumumkan sebagai pemenang, para juri kompetisi desain batik Swiss telah memilih sepuluh karya terbaik dari 150 karya desain yang masuk.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Eksotis Motif Batik Madura di Wastra NusantaraMenyambut Hari Batik Nasional, pada 2 Oktober 2019, Pesona Batik Wastra Nusantara kembali digelar untuk keempat kalinya.
Baca lebih lajut »
Eksotis Motif Batik Madura di Wastra NusantaraMenyambut Hari Batik Nasional, pada 2 Oktober 2019, Pesona Batik Wastra Nusantara kembali digelar untuk keempat kalinya.
Baca lebih lajut »
Yayasan Batik Indonesia Segera Luncurkan Website BatikYayasan Batik Indonesia menghadirkan E-book tentang batik Indonesia.
Baca lebih lajut »
Batik Cina Bikin Batik Lokal Bak Ayam Mati di Lumbung PadiBelum ada kebijakan perdagangan yang melindungi batik lokal dari batik impor Cina.
Baca lebih lajut »
Tjantjng Batik Nusantara tumbuhkan kesadaran generasi muda berbatikKomunitas pecinta batik Yayasan Tjanting Batik Nusantara berupaya menumbuhkan kesadaran generasi muda untuk menggunakan batik Indonesia.\r\n\r\nBonny Widjoseno ...
Baca lebih lajut »