Barang Thrifting Marak, Kemenkop UKM Bakal Semprit Marketplace

Indonesia Berita Berita

Barang Thrifting Marak, Kemenkop UKM Bakal Semprit Marketplace
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 59%

Produk bekas yang digandrungi karena hemat diistilahkan dengan thrifting mengancam keberlangsungan industri dan UKM lokal.

Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah akan menegur marketplace atau e-commerce yang menjajakan barang bekas hasil impor ilegal, terutama produk pakaian dan alas kaki. Hal itu lantaran mengancam keberlangsungan pengusaha lokal khususnya kelas UKM.

Teten berharap setelah adanya teguran, pihak e-commerce akan menutup toko-toko yang menjual barang bekas impor tersebut. Sejauh ini aktivitas thrifting yang merujuk pada belanja barang bekas semakin marak, tidak saja secara luring melainkan membanjir di lapak daring. Lebih lanjut Teten menuturkan, jika permasalahan impor barang bekas ini mirip dengan kasus impor buah-buahan yang sempat menjadi isu utama.

Senada dengan Teten, Deputi Bidang Usaha Kecil Menengah Kemenkop UKM, Hanung Harimba Rachman mengatakan, pihaknya akan terus menghimbau pihak e-commerce atau marketplace untuk ambil andil dalam hal melenyapkan praktik dagang ilegal tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Gandeng Kejaksaan, Bea Cukai Optimalkan Pengawasan di Maluku, Bandung, dan Gresik | Republika OnlineGandeng Kejaksaan, Bea Cukai Optimalkan Pengawasan di Maluku, Bandung, dan Gresik | Republika OnlineSinergi Bea Cukai-Kejaksaan fokus pada pemberantasan barang-barang ilegal.
Baca lebih lajut »

JIFFINA 2023, 200 Perusahaan Furnitur dan Kerajinan Jawa-Bali Pamerkan Ribuan Koleksi UnikJIFFINA 2023, 200 Perusahaan Furnitur dan Kerajinan Jawa-Bali Pamerkan Ribuan Koleksi UnikDi JIFFINA 2023, peserta diseleksi agar bisa mengedepankan produk-produk furnitur dan kerajinan yang ramah lingkungan.
Baca lebih lajut »

Tips Thrifting alias Membeli Pakaian Bekas, Salah Satunya Perhatikan Kebersihan TokoTips Thrifting alias Membeli Pakaian Bekas, Salah Satunya Perhatikan Kebersihan TokoSobat PR punya tips ngethrift lainnya nggak nih? komen di bawah ya! . Selengkapnya di PikiranRakyat PRMN Thrift Baju bajubekas Tips
Baca lebih lajut »

Impor Baju Bekas Dilarang, Thrifting di Bogor Sepi PeminatImpor Baju Bekas Dilarang, Thrifting di Bogor Sepi PeminatPenjualan baju bekas kini mulai melemah. Sulitnya mendapatkan pasokan barang branded membuat bisnis ini mulai ditinggalkan penggemar thrifting.
Baca lebih lajut »

Top News,Konser Blackpink, Kolapsnya Silicon Valley Bank, hingga Tren ThriftingTop News,Konser Blackpink, Kolapsnya Silicon Valley Bank, hingga Tren ThriftingTren thrifting, konser Blackpink, dan ditutupnya Silicon Valley Bank, bank pemodal startup terbesar di AS, menjadi berita terpopuler.
Baca lebih lajut »

Tolak thrifting impor, Teten: kita ingin lindungi UMKMTolak thrifting impor, Teten: kita ingin lindungi UMKMMenteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dengan tegas menolak jual beli baju bekas impor atau thrifting impor karena ingin melindungi industri tekstil milik ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-24 21:23:21