Sebuah studi baru bahkan memprediksi sebanyak 186 bank beresiko gagal dan dapat kolaps seperti yang dialami Silicon Valley Bank (SVB)
Menurut studi tersebut, prediksi ini dapat terjadi karena kenaikan suku bunga agresif Federal Reserve untuk meredam inflasi yang telah mengikis nilai aset bank seperti obligasi pemerintah dan sekuritas yang didukung hipotek.
Namun, dengan kondisi saat ini, penjualan bond malah membuat bank tersebut rugi hingga US$ 1,8 miliar atau sekitar Rp 27,8 triliun. SVB rugi besar karena nilai obligasi tengah jatuh. Kenaikan suku bunga agresif The Fed tersebut membuat yield atau imbal hasil surat utang melonjak tajam. Sebaliknya, harga obligasi ambruk.
Selama akhir pekan, kepercayaan pada sektor ini kembali terpukul karena USDC, stablecoin yang dipatok dolar AS dan paling likuid kedua, kehilangan pasaknya. USDC turun di bawah 87 sen pada satu titik pada hari Sabtu setelah penerbitnya, Circle, mengaku memiliki US$ 3,3 miliar yang dibelokkan SVB. Bukan hanya itu, saham Credit Suisse juga sempat gonjang-ganjing setelah Saudi National Bank , bank Arab Saudi pemegang saham mayoritas, mengatakan mereka tidak akan menyuntikkan lebih banyak uang ke Credit Suisse.First Republic Bank
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
5 Kasus Bank Bangkrut Terbesar Sepanjang Sejarah, Nomor Terakhir Baru Berusia 3 TahunKasus bank bangkrut terbesar sepanjang sejarah banyak terjadi di Amerika Serikat karena di Negeri Paman Sam memang banyak bank besar beroperasi. Kasus bank bangkrut...
Baca lebih lajut »
Gegara Silicon Valley Bank Bangkrut, Warga AS Ramai-ramai Tarik Aset di Bank KecilBelakangan ini banyak warga Amerika Serikat yang memindahkan isi tabungannya dari bank-bank kecil menengah ke bank-bank yang lebih besar.
Baca lebih lajut »
Terus Berinovasi, Bank DKI Raih Best Regional Government Bank at Digital InnovationBank DKI meraih penghargaan kategori The Best Regional Government Bank At Digital Innovation pada gelaran Property and Bank Awards 2023.
Baca lebih lajut »
Update Isu Merger, Bank Nobu (NOBU) dan Bank MNC (BABP) Bersurat ke BursaBank Nationalnobu (NOBU)dan Bank MNC International (BABP) berencana mengirim surat pada BEI guna menyampaikan informasi lanjutan menganai isu merger.
Baca lebih lajut »
Buntut Bangkrut SVB, Simpanan Nasabah Bank-bank Mini AS Turun DrastisSimpanan deposito para nasabah di bank-bank kecil Amerika Serikat (AS) turun pesat menyusul runtuhnya Silicon Valley Bank (SVB) pada 10 Maret.
Baca lebih lajut »
Deutsche Bank Jadi Perhatian, Pasar Makin Tak Percaya pada Kesehatan Bank AS-EropaCredit Suisse dan Deutsche Bank sama-sama sering terseret skandal. Ada 79 kasus dengan denda 19 miliar dollar AS pada Deutsche Bank sepanjang 2000-2022. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »