Bank Mandiri Salurkan Kredit PEN Rp 12,05 Triliun |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Bank Mandiri Salurkan Kredit PEN Rp 12,05 Triliun |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 32 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 63%

Mayoritas kredit PEN tersebut disalurkan ke pelaku UMKM.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Mandiri Tbk mencatat realisasi penyaluran kredit produktif dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional per 17 Juli 2020 sebesar Rp12,05 triliun kepada 14.582 debitur. Dari realisasi tersebut, sekitar 99 persen penerima merupakan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah dengan jumlah debitur sebanyak 14,565 debitur dan penyaluran kredit produktif kepada segmen corporate dan commercial sebesar Rp 9,06 triliun kepada 17 debitur.

“Meski debitur segmen wholesale, baik corporate banking dan commercial banking membukukan penyaluran kredit PEN yang cukup besar, kami memastikan bahwa debitur ini memiliki multiplier effect yang besar, baik karena mampu menyerap banyak tenaga kerja ataupun karena ikut mendukung pencapaian target ketahanan pangan nasional,” ujarnya kepada wartawan, Selasa .

Menurut Donsuwan salah satu strategi yang diterapkan dalam penyaluran kredit produktif, khususnya ke segmen UMKM dengan menerapkan pola jemput bola dengan memanfaatkan modernisasi sistem penginputan data calon debitur melalui aplikasi Mandiri Pintar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bank Mandiri Jalin Kerja Sama dengan Ditjen Kekayaan Negara |Republika OnlineBank Mandiri Jalin Kerja Sama dengan Ditjen Kekayaan Negara |Republika OnlineKerja sama ini jadi solusi efektif untuk mendapatkan recovery aset terbaik dan aman
Baca lebih lajut »

4 Bank Belum Salurkan FLPP, PUPR Bakal Lakukan Evaluasi4 Bank Belum Salurkan FLPP, PUPR Bakal Lakukan EvaluasiKementerian PUPR akan mengevaluasi 42 bank pelaksana FLPP pada akhir Juli karena empat dari 42 bank belum menyalurkan dana tersebut.
Baca lebih lajut »

Airlangga Pimpin Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan PENAirlangga Pimpin Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan PENPenanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional harus berjalan beriringan.
Baca lebih lajut »

Rapat Perdana Komite Penanganan Covid-19 dan PEN Rumuskan Kebijakan StrategisRapat Perdana Komite Penanganan Covid-19 dan PEN Rumuskan Kebijakan StrategisTim y bertugas merumuskan sejumlah kebijakan, serta memantau dengan seksama perkembangan perekonomian nasional.
Baca lebih lajut »

Komite Penanganan Covid-19 dan PEN Fokus Gunakan Belanja Kesehatan untuk Produksi NasionalKomite Penanganan Covid-19 dan PEN Fokus Gunakan Belanja Kesehatan untuk Produksi NasionalKomite akan fokus menggunakan belanja kesehatan untuk produksi alat kesehatan secara nasional.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 02:36:36