Bank Lambat Transmisikan Suku Bunga Acuan, Ekonom: Pertumbuhan Kredit Masih Belum Pulih

Indonesia Berita Berita

Bank Lambat Transmisikan Suku Bunga Acuan, Ekonom: Pertumbuhan Kredit Masih Belum Pulih
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 68%

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, kenaikan suku bunga acuan BI lambat ditransmisikan oleh perbankan ke bunga simpanan dan kredit.

"Transmisi dari perbankan cukup lambat. Transmisi yang lambat ini diperkirakan berkaitan dengan laju pertumbuhan kredit yang masih belum pulih sepenuhnya sehingga bank cenderung menahan suku bunganya," ujarnya kepadaAdapun pertumbuhan kredit pada Desember 2022 tumbuh 11,35 persen secara tahunan . Realisasi ini lebih tinggi dibanding Desember 2021, 2020, dan 2019 yang masing-masing sebesar 5,24 persen, -2,7 persen, dan 5,9 persen.

Meski lebih tinggi dibanding realisasi tiga tahun terakhir, namun tetap belum mencapai pertumbuhan penyaluran kredit tahun 2018 yang mencapai 11,7 persen yoy. Masih belum pulihnya pertumbuhan kredit disebabkan oleh masih tersendatnya daya beli masyarakat akibat inflasi yang tinggi. Pada September 2022, inflasi tembus 5,95 persen karena harga BBM naik. Namun pada Januari 2023 telah turun ke level 5,28 persen.

"Dampak utama dari kenaikan suku bunga BI pada utamanya adalah tertahannya ekspektasi inflasi sehingga inflasi tidak meningkat tajam, yang pada gilirannya membantu membatasi dampaknya kepada konsumsi dan daya beli masyarakat," jelasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ekonom Bank Mandiri Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,02 PersenEkonom Bank Mandiri Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,02 PersenEkonom Bank Mandiri Faisal Rachman memperkirakan Produk Domestik Bruto (PDB) akan tumbuh 5,04 persen secara tahunan pada 2023.
Baca lebih lajut »

Bank Aladin Syariah (BANK) Cetak Pembiayaan Rp1,3 TriliunBank Aladin Syariah (BANK) Cetak Pembiayaan Rp1,3 TriliunPembiayaan Bank Aladin per akhir 2022 naik 6 kali lipat dibandingkan dengan posisi akhir semester I/2022 sebesar Rp199 miliar.
Baca lebih lajut »

Gaji Kepala Otorita IKN Capai Rp 172,7 Juta |Republika OnlineGaji Kepala Otorita IKN Capai Rp 172,7 Juta |Republika OnlineHak keuangan diberikan terhitung sejak tanggal pelantikan kepala dan wakil kepala.
Baca lebih lajut »

Bank Jago Tawarkan Deposito Rp 1Juta, Bank Muamalat Tawarkan 'Hijrah'Bank Jago Tawarkan Deposito Rp 1Juta, Bank Muamalat Tawarkan 'Hijrah'Bank Muamalat juga menawarkan skema pengalihan pembiayaan rumah atau take over kepada masyarakat.
Baca lebih lajut »

Fungsi Sosial Bank Syariah Didorong Masuk Penilaian Kesehatan Bank |Republika OnlineFungsi Sosial Bank Syariah Didorong Masuk Penilaian Kesehatan Bank |Republika OnlineJika dilakukan OJK, ini akan jadi yang pertama di dunia.
Baca lebih lajut »

Ekonom: Kecil Kemungkinan BI Naikkan Suku Bunga Acuan dalam Jangka PendekEkonom: Kecil Kemungkinan BI Naikkan Suku Bunga Acuan dalam Jangka PendekMeski The Fed tahun ini diperkirakan menaikkan suku bunganya sebesar 50 bps, belum tentu BI ikut menaikkan suku bunganya dengan jumlah sama.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 23:11:51