Banjir Melanda Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan

BENAKANA Berita

Banjir Melanda Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan
BENAKANAHULU SUNGAI UTARAKALIMANTAN SELATAN
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 81 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 53%
  • Publisher: 92%

Banjir masih melanda 89 desa di sembilan kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, sejak akhir Desember 2024.

PUTUSAN Mahkamah Konstitusi No 62/PUU-XXII/2024 yang menghapus ambang batas pencalonan presiden (presidential threshold) menjadi momentum tepat untuk memperbaiki sistem pemiluSEJAK sepekan terakhir 89 desa di sembilan kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, hingga kini masih terendam banjir.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, Faried Fakhmansyah, dalam laporan kebencanaannya, Senin (6/1), mengatakan banjir saat ini masih melanda wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara. Data Pusdalops BPBD Kalsel mencatat banjir yang mulai berlangsung sejak akhir Desember 2024 tersebut masih berlangsung. Hulu Sungai Utara memiliki wilayah berupa dataran rendah dan menjadi pertemuan sungai-sungai besar seperti Sungai Balangan, Sungai Nagara, dan Sungai Tabalong. Wilayah ini juga dilintasi Sungai Barito yang berbatasan dengan wilayah Kalimantan Tengah. Tercatat banjir merendami daerah-daerah dataran rendah dan rawa di 89 desa pada sembilan kecamatan yaitu Banjang, Amuntai Tengah, Amuntai Selatan, Amuntai Utara, Sungai Pandan, Sungai Tabukan, Haur Gading, Sungai Tabukan, dan Babirik. Tercatat jumlah rumah warga yang terendam banjir sebanyak 4.757 rumah dengan jumlah warga korban terdampak banjir 5.609 keluarga atau 15.952 jiwa. Sebanyak 40 sekolah, 41 tempat ibadah, 10 fasilitas kesehatan, jalan desa, dan sejumlah fasilitas umum lainnya juga terendam banjir. Ketinggian banjir yang disebabkan meluapnya sungai dan rawa tersebut bervariasi. Di beberapa lokasi ketinggian banjir mencapai 1 meter merendam permukiman atau 30 cm hingga setengah meter merendam jalan. Banjir menyebabkan aktivitas warga terganggu. Pada bagian lain, BPBD Kalsel juga mencatat kondisi cuaca buruk di wilayah perairan dengan tinggi gelombang di perairan selatan Kalimantan (Laut Jawa) mencapai 3 meter dan 2,5 meter di perairan Kotabaru. Sementara angin kencang juga terjadi di beberapa daerah di Kalse

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

BENAKANA HULU SUNGAI UTARA KALIMANTAN SELATAN BANJIR CUACA BURUK

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

6.340 Jiwa Terdampak Banjir di Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan6.340 Jiwa Terdampak Banjir di Hulu Sungai Tengah Kalimantan SelatanBPBD Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan menyatakan, banjir merendam tiga kecamatan dalam dua hari ini.
Baca lebih lajut »

Banjir di Kalsel Berangsur Surut, Namun Beberapa Wilayah Tetap TerendamBanjir di Kalsel Berangsur Surut, Namun Beberapa Wilayah Tetap TerendamBanjir yang melanda beberapa daerah di Kalimantan Selatan sejak beberapa hari terakhir telah sebagian surut. Namun, banjir masih merendam beberapa wilayah di dataran rendah, khususnya di Kabupaten Hulu Sungai Utara dan Balangan. BPBD Kalsel mencatat banjir paling parah terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dengan 350 rumah terendam di Kecamatan Banjang.
Baca lebih lajut »

Bulog tanam 413 bibit pohon alpukat amankan hulu sungai Brantas JatimBulog tanam 413 bibit pohon alpukat amankan hulu sungai Brantas JatimPerum Bulog mewujudkan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dengan menanam 413 bibit pohon alpukat jenis hass demi mengamankan wilayah hulu Sungai ...
Baca lebih lajut »

Natal di Hulu Sungai Mahakam: Harapan dan KegelisahanNatal di Hulu Sungai Mahakam: Harapan dan KegelisahanKawit Tekwan, warga Desa Long Tuyoq, Kalimantan Timur, menyambut Natal 2024 dengan campuran rasa gembira dan gelisah. Kegembiraan karena merayakan Natal bersama keluarga di kampung halaman, namun gelisah karena Sungai Mahakam yang mengalami surut. Kondisi ini membuat distribusi kebutuhan pokok tersendat karena kapal kayu sulit melintas. Harga barang pun melonjak, seperti gula dan minyak goreng.
Baca lebih lajut »

Sungai Mahakam Surut buat Cadas Mencuat, Barang Pokok ke Daerah Hulu Sulit DiangkutSungai Mahakam Surut buat Cadas Mencuat, Barang Pokok ke Daerah Hulu Sulit DiangkutSungai Mahakam bagian hulu di Kaltim surut seminggu terakhir. Barang pokok dan penting sulit diangkut dan membuat harganya naik.
Baca lebih lajut »

Sejumlah lokasi di Jakarta Utara dan Pulau Seribu masih banjir robSejumlah lokasi di Jakarta Utara dan Pulau Seribu masih banjir robSejumlah lokasi di Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu masih terendam banjir rob atau banjir pesisir, Sabtu malam."Hingga pukul 20.00 WIB, dua RT di ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 09:09:18