Banjir Masih Melanda, Sekolah di Demak Perpanjang Masa Libur

Indonesia Berita Berita

Banjir Masih Melanda, Sekolah di Demak Perpanjang Masa Libur
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 80 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 51%

Sejumlah sekolah di Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), belum menerapkan kegiatan belajar mengajar bagi siswa karena masih terdampak banjir.

SOLOPOS.COM - Akses jalan di permukiman warga Jalan Kiai Singkil No. 7 Demak, tampak tergenang banjir, Sabtu . , Jawa Tengah , terpaksa menunda aktivitas belajar mengajar atau memperpanjang masa libur menyusul banjir yang masih melanda di wilayah tersebut Senin .

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, Subkhan, mengatakan sekolah yang belum menggelar kegiatan belajar mengajar karena terdampak banjir berada di wilayah Kecamatan Sayung dan Bonang. Hal itu dikarenakan akses menuju ke sekolah maupun lingkungan sekolah masih tergenang banjir yang melanda sejak Sabtu .“Ada beberapa satuan pendidikan yang terkena banjir baik di halaman sekolah maupun di ruang kelas. Ada juga akses ke sekolah yang banjirnya cukup tinggi.

Subkhan memperinci sekolah-sekolah yang meliburkan siswanya, yakni hampir semua sekolah di Kecamatan Sayung mulai jenjang SD hingga SMP. Kemudian, sejumlah sekolah di Kecamatan Demak. “Itu seperti SD Negeri Bintoro 10, 14, 13, dan sejumlah SD Negeri di Desa Bango. Terus di Kecamatan Bonang sekolah juga masih meliburkan siswanya, seperti SMP Negeri 1 dan 3 Bonang,” bebernya.

Lebih jauh, untuk wilayah Sayung, Subkhan menyebut hampir semua sekolah terdampak banjir yang melanda Demak sejak Sabtu. Bahkan genangan banjir disebut masih cukup tinggi hingga hari ini. “Contohnya adalah SD Negeri Prampelan. Tapi ada beberapa SD yang walaupun halaman sekolah masih tergenang air tapi tetap masuk,” sambungnya.

Sebelum liburan akhir semester gasal, pihaknya sudah meminta kepada kepala satuan pendidikan untuk mewaspadai kemungkinan bencana“Semoga hari ini dan ke depan situasi dan kondisinya lebih baik, sehingga sekolah bisa mumulai proses pembelajaran tatap muka di awal semester genap. Sekaligus di awal tahun 2023 dengan lebih efektif, aman, nyaman, dan menyenangkan,” tutupnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Banjir di 6 Kecamatan di Pati Belum Surut, Puluhan Desa TerendamBanjir di 6 Kecamatan di Pati Belum Surut, Puluhan Desa TerendamDari enam kecaman yang masih banjir, dari 41 desa dari 141 desa masih terpantau belum surut.
Baca lebih lajut »

Banjir di Demak Merata, Sayung Paling Parah, Air Capai Satu Meter LebihBanjir di Demak Merata, Sayung Paling Parah, Air Capai Satu Meter LebihBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak, Jateng, melaporkan banjir yang melanda di hampir seluruh daerah di wilayahnya, dengan lokasi terparah di Kecamatan Sayung.
Baca lebih lajut »

Banjir Melanda Semarang, Pertamina Gerak Cepat Salurkan Bantuan ke Posko UtamaBanjir Melanda Semarang, Pertamina Gerak Cepat Salurkan Bantuan ke Posko UtamaPertamina menyalurkan bantuan Bright Gas dan logistik berupa sembako ke posko utama di Balai Kota Semarang secara berangsur pada Sabtu malam (31/12) dan Minggu pagi (1/1).
Baca lebih lajut »

Tiga orang tewas tersetrum selama banjir melanda SemarangTiga orang tewas tersetrum selama banjir melanda SemarangSebanyak tiga orang dilaporkan meninggal dunia akibat tersetrum selama banjir yang terjadi sejak 31 Desember 2022 hingga Senin di wilayah Kota Semarang, Jawa Tengah.
Baca lebih lajut »

Terendam Banjir, Jalur Pantura Semarang Lumpuh TotalTerendam Banjir, Jalur Pantura Semarang Lumpuh TotalBanjir yang melanda Kota Semarang Jawa Tengah sejak Sabtu (31/12/2022) hingga Minggu (1/1/2023) masih melumpuhkan jalur Pantura Semarang-Demak.
Baca lebih lajut »

Tak Hanya Semarang, Banjir di Pekalongan akibatkan 276 Warga MengungsiTak Hanya Semarang, Banjir di Pekalongan akibatkan 276 Warga MengungsiBanjir yang melanda Kota Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), menyebabkan ratusan warga mengungsi dari rumahnya.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 11:25:48