”Banjir”, ”Kandang Burung”, ”Pakan Jagung”, dan ”Botol” yang Bersliweran di Rutan KPK

Indonesia Berita Berita

”Banjir”, ”Kandang Burung”, ”Pakan Jagung”, dan ”Botol” yang Bersliweran di Rutan KPK
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 50 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 70%

Kepala Rumah Tahanan Cabang KPK Achmad Fauzi menjadi salah satu orang yang ditahan KPK karena memeras tahanan.

JAKARTA, KOMPAS — Komisi Pemberantasan Korupsi menahan 15 tersangka yang diduga memeras para tahanan di Rumah Tahanan Cabang KPK. Para tahanan memberikan uang untuk fasilitas eksklusif, sedangkan yang tidak atau terlambat menyetor uang diberikan perlakuan tidak nyaman. Dalam menjalankan aksinya, para tersangka menggunakan istilah khusus.

”Untuk kebutuhan proses penyidikan, tim penyidik menahan para tersangka dimaksud selama 20 hari pertama, terhitung 15 Maret 2024 sampai dengan 3 April 2024 di Rutan Polda Metro Jaya,” kata Asep. Sekitar tahun 2019, Deden, Hengki, Ridwan, Ramadhan, dan Ricky berkumpul di salah satu kafe di Tebet, Jakarta Selatan. Mereka menunjuk dan memerintahkan Ridwan sebagai ”lurah” di Rutan KPK pada Pomdam Jaya Guntur, Mahdi sebagai ”lurah” di Rutan KPK pada gedung Merah Putih, dan Suharlan sebagai ”lurah” di Rutan Cabang KPK pada gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK. Pada 2020 terjadi pergantian komposisi ”lurah”, di antaranya Wardoyo, Abduh, Ricky, dan Ramadhan.

Besaran uang untuk mendapatkan layanan tersebut bervariasi mulai dari Rp 300.000 sampai dengan Rp 20 juta. Uang itu disetorkan secara tunai maupun melalui rekening bank penampung yang dikendalikan oleh lurah dan korting. Jumlah uang yang diterima para tersangka sejak 2019 sampai dengan 2023 sekitar Rp 6,3 miliar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Real Count KPU Sementara: Prabowo-Gibran Kalahkan Ganjar-Mahfud di Kandang-Kandang BantengReal Count KPU Sementara: Prabowo-Gibran Kalahkan Ganjar-Mahfud di Kandang-Kandang BantengPasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengalahkan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md di kandang-kandang Banteng atau basis suara PDIP.
Baca lebih lajut »

Data Korban Banjir Kota Kendari Terlambat Masuk, Bantuan ke Ribuan Warga TerhambatData Korban Banjir Kota Kendari Terlambat Masuk, Bantuan ke Ribuan Warga TerhambatData korban banjir Kendari terlambat masuk, korban banjir Terhambat dapat bantuan.
Baca lebih lajut »

KPK Kembali Periksa Tersangka Pengatur Pungli Rutan KPKKPK Kembali Periksa Tersangka Pengatur Pungli Rutan KPKJakarta, tvOnenews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali Memeriksa mantan Koordinator Keamanan dan Ketertiban Rutan KPK yang terlibat dalam kasus pungutan liar di Rutan KPK. Mantan Koordinator Keamanan dan Ketertiban Rutan KPK Hengky sudah selesai menjalani pemeriksaan sore kemarin (13/3/2024).
Baca lebih lajut »

VIDEO: Banjir Bandang Terjang Desa Wangandowo, Dua Warga Terseret Arus Banjir hingga TewasVIDEO: Banjir Bandang Terjang Desa Wangandowo, Dua Warga Terseret Arus Banjir hingga TewasBanjir bandang menerjang Desa Wangandowo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu malam. Dua warga terseret arus banjir dan ditemukan meninggal dunia.
Baca lebih lajut »

KPK Periksa Sekretariat DPRD DKI Jakarta Buntut Pemerasan Tahanan di Rutan KPKKPK Periksa Sekretariat DPRD DKI Jakarta Buntut Pemerasan Tahanan di Rutan KPKSekretariat DPRD DKI Jakarta diperiksa penyidik KPK dalam dugaan kasus pemerasan tahanan di rutan KPK.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 13:04:02