Banjir Besar Melanda Ibu Kota Ekuador, 22 Orang Tewas dan 47 Terluka via tribunnews
Hujan yang mengguyur
selama 17 jam berturut-turut menyebabkan banjir yang merusak jalan, area pertanian, klinik, sekolah, kantor polisi, dan gardu listrik., Santiago Guarderas mengatakan, hujan telah membanjiri bangunan resapan air di lereng bukit yang memiliki kapasitas 4.500 meter kubik tetapi digenangi dengan volume lebih dari empat kali lipat.
Kegagalan resapan air menyebabkan banjir sepanjang satu kilometer melalui lapangan olahraga tempat para pemain bola voli berlatih dengan penonton di pinggir lapangan. "Orang-orang yang sedang bermain tidak bisa melarikan diri. Tiba-tiba mereka terperangkap," kata saksi Freddy Barrios Gonzalez kepada AFP.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ibu Kota Baru Masuk 5 Besar Investasi, Ini 3 FaktanyaLokasi ibu kota negara (IKN) baru di Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki realisasi investasi terbesar urutan keempat pada triwulan IV-2021.
Baca lebih lajut »
Wali Kota Mojokerto Prioritaskan Infrastruktur Penanganan Banjir |Republika OnlineSeringkali drainase yang tidak lancar inilah yang menyebabkan air surut terlalu lama.
Baca lebih lajut »
Ibu Kota Baru Dinamai Nusantara, Gus Yahya: Artinya NU, Santri, Pemerintah, Rakyat - Pikiran-Rakyat.com
Baca lebih lajut »
Pengamat Nilai Langkah Pembangunan Ibu Kota Baru Justru Menyudutkan JakartaPresiden Jokowi mengatakan program IKN atau ibu kota baru bukan sekedar pindah gedung pemerintahan.
Baca lebih lajut »
Soroti Kasus Edy Mulyadi, Pengamat Sebut Ibu Kota Baru Buat Indonesia Terbelah - Pikiran-Rakyat.comPengamat politik menilai pembangunan ibu kota baru membuat rakyat jadi terbelah buntut kasus Edy Mulyadi.
Baca lebih lajut »
Ibu Kota Nusantara, Masalah Hukum, dan Otorita IKN - Opini - koran.tempo.coAdam Setiawan, mahasiswa Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Islam Indonesia, mengurai masalah dalam pembentukan Undang-Undang Ibu Kota Negara, termasuk aspirasi rakyat Kalimantan Timur dan otorita IKN. Opini KoranTempo
Baca lebih lajut »