Seorang bangsawan di Solo pada era 1950an silam menggugat cerai sang istri lantaran diketahui menumpuk hutang dan menawarkan siapapun yang bisa membayar utangnya bisa menikahi jandanya.
SOLOPOS.COM - Artikel Koran Kedaulatan Rakyat pada 9 Februari 1951 yang mengulas tentang bangsawan Solo yang menceraikan istrinya karena berutang judi f 50.000. — Persoalan ekonomi menjadi salah satu persentase terbesar penyebab perceraian di Indonesia, beberapa tahun belakangan. Namun, ternyata persoalan ekonomi juga menjadi penyebab perceraian salah seorang bangsawan di Solo pada era 1950an silam.
Bangsawan pria tersebut menggugat cerai sang istri lantaran diketahui menumpuk hutang hingga f 50.000 [baca: florin/gulden] kala itu, atau setara Rp434 jutaan di masa kini, dengan nilai tukar kurs per Kamis f 1=Rp8.680. Namun apabila f 50.000 dirupiahkan pada masa itu maka nilainya bisa menjadi miliaran rupiah.
Analisanya, mengutip artikel di Desranov.blogspot.com, diakses Kamis, pada masa itu, f 1 pada 1920 dapat digunakan untuk membeli 7 kilogram gula premium. Sedangkan f 40.000 pada 1916, dapat digunakan untuk membeli 5,6 kilogram emas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Keluarga Bangsawan & Kaya, Begini Ortu Didik BJ Habibie agar Jenius & ReligiusMeski berasal dari keluarga berada, orang tua BJ Habibie tetap mendidik anak-anaknya agar jenius dan religius. detikNetwork
Baca lebih lajut »
Mantap Bu Sri Mulyani! RI Batal Tarik Utang Baru Rp302 TSri Mulyani menarik utang lebih rendah dari perkiraan 2022.
Baca lebih lajut »
Pembiayaan Utang Pemerintah Sepanjang 2022 Capai Rp688,5 Triliun, Turun 20,9 PersenPembiayaan utang tersebut juga lebih rendah dari rencana awal dalam Perpres No. 98/2022 yang ditetapkan sebesar Rp943,7 triliun.
Baca lebih lajut »
Krisis Properti China, Evergrande Janji Lunasi Utang pada 2023Evergrande menjadi simbol krisis properti China yang meluas. Sektor ini menyumbang sekitar seperempat dari produk domestik bruto China.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Tambah Utang Rp 688 T Sepanjang 2022Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan sepanjang 2022 pemerintah Indonesia menambah utang Rp 688,5 triliun.
Baca lebih lajut »
Tambal Defisit APBN 2022, Pemerintah Lakukan Pembiayaan Utang Rp 688 TriliunMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan, sepanjang 2022 Pemerintah telah melakukan pembiayaan utang hingga Rp 688,5 triliun.
Baca lebih lajut »