Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo terpantau mendatangi kantor Menko Marves Luhut B Pandjaitan. Bahas nasib impor KRL bekas Jepang!
- Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo terpantau memenuhi undangan rapat dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, pada hari ini, Senin .
Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengungkapkan impor KRL bekas Jepang sangat realistis. Pasalnya ada 16 train set KRL Jabodetabek yang harus dipensiunkan pada 2023 dan 2024. Faktor usia sarana, kebutuhan pengadaan muncul untuk mengakomodasi pertumbuhan penumpang. Berbeda dengan Kemenhub, Kemenperin justru sebaliknya. Kemenperin menolak impor KRL bekas dengan alasan kebutuhan kereta api harus dipenuhi dari produksi dalam negeri, dalam hal ini diproduksi oleh PT Industri Kereta Api atau INKA.
Pengamat Transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia Djoko Setijowarno menilai ada harga yang harus dibayar mahal jika impor kereta ini sampai terlambat, yakni nasib para penumpang yang bisa terkatung-katung karena kurangnya armada."Kalau gak boleh kemungkinan dua, pertama kereta lama gak dioperasikan, kedua dioperasikan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Soal Impor KRL Bekas dari Jepang, Menperin: Jangan Diulang LagiMenteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita buka suara mengenai rencana impor KRL bekas Jepang
Baca lebih lajut »
Heboh RI Mau Impor KRL Bekas Jepang, Ini Syarat MenperinMenperin tak secara gamblang menolak impor KRL bekas dari Jepang.
Baca lebih lajut »
Polemik Impor Kereta Bekas, Berapa Perbandingan Harga KRL Baru dan Bekas?Polemik Impor Kereta Bekas, Berapa Perbandingan Harga KRL Baru dan Bekas? TempoBisnis
Baca lebih lajut »
Sengkarut Kemenhub Vs Kemenperin di Impor KRL Bekas JepangImpor KRL bekas Jepang yang diajukan KCI masih tertahan karena sengkarut Kemenhub dan Kemenperin. Apa penyebabnya?
Baca lebih lajut »
KCI Teriak: Impor KRL Bekas Jepang Sangat Urgent!Polemik impor KRL bekas Jepang terjadi karena belum setujunya Kemenperin. KCI bilang impor KRL harus segera dilakukan karena urgent!
Baca lebih lajut »