Bagi Umat Kristen di Gaza, Natal Dirusak oleh Izin Perjalanan Israel TempoDunia
TEMPO.CO, JAKARTA--Saat peziarah dari seluruh dunia berduyun-duyun ke Bethlehem, Yerusalem dan Nazareth untuk merayakan Natal, anggota komunitas Kristen Gaza menunggu apakah Israel akan memberi mereka izin perjalanan.Baca juga: Suasana Kota Gaza Menjelang Natal, menurut COGAT, sebuah unit di kementerian pertahanan Israel yang mengoordinasikan masalah sipil dengan warga Palestina.
'Saya mendapat izin, tetapi baik istri maupun anak saya, oleh karena itu, saya tidak akan dapat bepergian dan menikmati Natal di Bethlehem, tempat kelahiran Yesus,' kata Majed Tarazi. Dia tidak berhubungan dengan Suhail, direktur YMCA.Bagi jurnalis Samer Hanna, situasinya terbalik. Dia telah ditolak izinnya selama 15 tahun terakhir dengan alasan keamanan, sementara istri dan dua anaknya dapat bepergian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Umat Kristen di Jalur Gaza Dipersulit Israel Kunjungi YerusalemSaat peziarah dari seluruh dunia berduyun-duyun ke kota Bethlehem, Yerusalem dan Nazareth untuk Natal, umat Kristen di Jalur Gaza dipersulit izinnya oleh Israel.
Baca lebih lajut »
Program Piring Kasih di Gereja Bongsari, Bagi-bagi Makanan Gratis Jelang Perayaan NatalPastor Paroki Gereja Bongsari, sebut warga yang mendapat makanan gratis dalam Program Piring Kasih ini diutamakan warga tidak mampu tanpa melihat agama.
Baca lebih lajut »
Wujud Syukur Aset Terus Tumbuh, Bank Djoko Tingkir Bagi-Bagi Hadiah Rp350 JutaBank Djoko Tingkir mengundi hadiah senilai total Rp350 juta untuk para nasabah loyal mereka, Sabtu (24/12/2022). Sementara itu, aset bank pelat merah ini mencapai Rp359,649 miliar.
Baca lebih lajut »
Kaleidoskop 2022: Hoaks Bagi-Bagi Hadiah Masih Marak di Media SosialBeberapa kabar palsu atau hoaks masih beredar selama 2022, di antaranya hoaks seputar pembagian hadiah.
Baca lebih lajut »
NATAL DALAM PERSPEKTIF IMAN KRISTENNatal dalam perspektif iman Kristen yaitu memperbaharui kehidupan lama kita menjadi hidup baru, menyambut suka cita Natal dengan cara berdamai dengan sesama kita, menyebarkan suka cita Natal kepada umat di seluruh penjuru dunia, merealisasikan kasih Allah kepada kita dengan cara saling mengasihi sat
Baca lebih lajut »