Aviana mendorong digitalisasi koperasi di Indonesia termasuk Kopkar Panasonic
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Aviana Sinar Abadi bekerja sama dengan Koperasi Karyawan Gobel Panasonic terkait implementasi layanan solusi koperasi. Hal ini bertujuan untuk mendorong digitalisasi koperasi di Indonesia.
Direktur Utama Aviana Sinar Abadi, Panji Pramana mengatakan pengembangan ini diharapkan dapat membawa angin segar bagi lebih dari 15.000 anggota Koperasi Karyawan Gobel Panasonic. Aviana menargetkan pendapatan hingga seperempat triliun rupiah sampai akhir 2023 melalui solusi ini. “Diharapkan akan meningkatkan minat karyawan terutama para milenial dan generasi Z dalam melakukan transaksi di koperasi yang akan memberikan keuntungan baik koperasi itu sendiri serta anggota koperasi yang tergabung di dalamnya,” ucapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Indonesia Bergerak - Komitmen Indonesia kurangi karbon global - 2 - ANTARA NewsANTARA - Indonesia memiliki tekad untuk walk the talk dari apa yang pernah diucapkan, termasuk tentang Mangrove, utama terkait perhelatan G20 di Bali. Tapi ...
Baca lebih lajut »
Ini Cara Terapkan Gaya Hidup Berkelanjutan Tanpa SampahGreat Eastern Life Indonesia mengajak masyarakat Indonesia untuk menerapkan gaya hidup berkelanjutan tanpa sampah (zero waste)
Baca lebih lajut »
Pupuk Indonesia Grup Berhasil Pertahankan Industry Leader IQA 2022Pupuk Indonesia Grup berhasil meraih penghargaan pada ajang Indonesia Quality Award Tahun 2022.
Baca lebih lajut »
Timnas Indonesia Masih Lemah Lakukan Transisi | Goal.com IndonesiaPelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong menginginkan penggawa timnas senior lebih cepat dalam melakukan transisi permainan. Indonesia TimnasIndonesia PialaAFF AFFCup
Baca lebih lajut »
Perjalanan Lima Dadawarsa Upaya Ratifikasi Ekstradisi RI-SingapuraUpaya meratifikasi perjanjian ekstradisi antara Indonesia dan Singapura telah dirintis oleh Indonesia sejak tahun 1972.
Baca lebih lajut »