Australia Izinkan Warga Negara Asing Bergabung di Militer

Australia Berita

Australia Izinkan Warga Negara Asing Bergabung di Militer
Amerika SerikatChinaIndo Pasifik
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 41 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 83%

Data pemerintah baru-baru ini memperkirakan Angkatan Pertahanan Australia (ADF) sudah kekurangan sekitar 4.400 pasukan.

ADF akan mengizinkan rekrutan dari negara-negara asing, termasuk Inggris . Negeri Kanguru ini sedang berjuang mengatasi kekurangan jumlah tentara saat berupaya meningkatkan angkatan bersenjatanya dalam menghadapi apa yang disebutnya sebagai ancaman regional yang semakin meningkat.

Australia dan Selandia Baru memiliki 'Anzac bond' yang sudah berlangsung lama, kata Marles, merujuk pada sejarah mereka bertempur berdampingan di Gallipoli pada Perang Dunia I. Aturan Per 1 JanuariMeski terdapat fokus untuk merekrut orang-orang dari negara-negara sekutu, namun Menteri Personalia Pertahanan Australia Matt Keogh mengatakan mulai 1 Januari, 'setiap' penduduk tetap yang memenuhi syarat dapat melamar.

Namun, Keogh mengatakan rendahnya tingkat pengangguran di Australia telah membuatnya 'sangat sulit' untuk merekrut pekerja.Respons OposisiMeskipun Australia memiliki sejarah menerima sejumlah kecil transfer militer dari beberapa negara sekutu, peraturan kelayakan baru ini bertujuan untuk memperluas secara signifikan jumlah calon anggota baru.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Amerika Serikat China Indo Pasifik Five Eyes Inggris

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Menlu Saudi Berterima Kasih ke Negara-negara Eropa Sudah Akui Negara PalestinaMenlu Saudi Berterima Kasih ke Negara-negara Eropa Sudah Akui Negara PalestinaPangeran Faisal bin Farhan mengucapkan terima kasih kepada negara-negara Eropa karena sudah mengakui negara Palestina, Rabu (29/5/2024).
Baca lebih lajut »

AS tolak pengakuan negara-negara Eropa atas status negara PalestinaAS tolak pengakuan negara-negara Eropa atas status negara PalestinaPemerintah Amerika Serikat (AS) pada Rabu (22/5) menentang keputusan Norwegia, Irlandia, dan Spanyol untuk mengakui negara Palestina, dan mengatakan bahwa ...
Baca lebih lajut »

Spanyol dan Negara-Negara Eropa Ini Pertimbangkan Mengakui Negara PalestinaSpanyol dan Negara-Negara Eropa Ini Pertimbangkan Mengakui Negara PalestinaJPNN.com : Sejumlah negara anggota Uni Eropa mempertimbangkan rencana untuk mengakui negara Palestina pada 21 Mei
Baca lebih lajut »

Huru-hara di Negara Dekat RI, Australia & Selandia Baru Evakuasi WargaHuru-hara di Negara Dekat RI, Australia & Selandia Baru Evakuasi WargaAustralia dan Selandia Baru mulai mengevakuasi warga negaranya dari Kaledonia Baru pada Selasa (21/5/2024).
Baca lebih lajut »

Dukcapil Salah Input, Marliah Mendadak Jadi WN Malaysia, NIK-nya Dicabut, Kini Sudah Dipulihkan LagiDukcapil Salah Input, Marliah Mendadak Jadi WN Malaysia, NIK-nya Dicabut, Kini Sudah Dipulihkan LagiPeristiwa langka dialami Marliah, warga Lubuklinggau, Sumatera Selatan, yang mendadak berstatus warga negara Malaysia.
Baca lebih lajut »

Jadi Gembong Narkoba Wilayah Asia, Begini Sepak Terjang Fernando TremendoJadi Gembong Narkoba Wilayah Asia, Begini Sepak Terjang Fernando TremendoFernando Tremendo adalah warga negara Australia yang menjadikan Indonesia salah satu wilayah pengedaran narkobanya.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-23 05:27:07