Menteri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan selain waktu tempuh, headway alias waktu tunggu kereta datang juga semakin cepat.
"Begitupun dengan headwaynya juga berkurang, yang tadinya 30 menit sekarang hanya 18 menit. Ini progress yang sangat baik, khususnya bagi masyarakat yang ingin ke bandara maupun sebaliknya," kata Budi Karya dalam keterangannya, Minggu .
Budi berharap dengan kinerja LRT yang membaik ini, okupansi atau tingkat keterisian kereta ringan ini bisa cepat meningkat. Yang awalnya cuma 30-40% bisa menembus 60%."Dari awal hanya sekitar 30% okupansinya, lalu sekarang menjadi 40%. Mestinya nanti bisa menjadi 60% bahkan jadi 80%. Karena saya pikir kalau ini okupansinya meningkat, manfaatnya pasti mengurangi kemacetan dan yang kedua mengurangi polusi," ucap Budi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tiga Tips Open Trip Asyik untuk MilenialOpen trip ke luar negeri menjadi salah satu fenomena baru di kalangan milenial.
Baca lebih lajut »
Menhub Apresiasi Peningkatan Waktu Tempuh LRT PalembangWaktu tempuh LRT Palembang dari Stasiun Bandara-Stasiun DJKA menjadi 47 menit.
Baca lebih lajut »
Atlet Pelatnas Daniel Frans Watopa Juara Rhino Cross TriathlonDaniel mencatatkan waktu tercepat dengan raihan waktu 1 jam 55 menit 13 detik.
Baca lebih lajut »