Untuk pertama kalinya astronom internasional berhasil mengambil gambar jarak dekat dari bintang di luar galaksi Bima Sakti.
TEMPO.CO, Jakarta - Untuk pertama kalinya, astronom internasional berhasil mengambil gambar jarak dekat dari sebuah bintang yang terletak di luar galaksi Bima Sakti. Bintang bernama WOH G64, yang berada 160.000 tahun cahaya di Awan Magellan Besar, difoto dengan memanfaatkan Very Large Telescope Interferometer milik Observatorium Selatan Eropa di Gurun Atacama, Chili. Bintang ini diketahui merupakan jenis superraksasa merah yang sangat besar, dengan ukuran sekitar 2.
“Bintang ini adalah salah satu yang paling ekstrem dari jenisnya, dan setiap perubahan drastis dapat membawanya lebih dekat ke akhir yang eksplosif,” kata Jacco van Loon, Direktur Observatorium Keele di Keele University, Inggris, yang telah mengamati WOH G64 sejak 1990-an. Selain menunjukkan peredupan, gambar terbaru ini juga mengungkap kepompong debu berbentuk telur di sekitar WOH G64.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pengamatan Hubble Ungkap Bima Sakti Mengganggu Awan Magellan BesarPenelitian terbaru berbasis pengamatan Teleskop Luar Angkasa Hubble mengungkap bahwa Bima Sakti telah mengganggu Awan Magellan Besar tetangga galaksi kita
Baca lebih lajut »
KPU Perketat Pengamanan Debat Kedua Pilwakot Bima Besok MalamKPU Kota Bima memperketat pengamanan lokasi debat kedua Pilwalkot Bima 2024 yang digelar di Paruga Convention Hall, Kota Bima, NTB, Kamis (7/11/2024) malam.
Baca lebih lajut »
Astronom Menemukan Kecepatan dan Kecerahan Berbeda pada Simpul Jet Lubang Hitam Centaurus APeneliti dari Universitas Michigan mengungkapkan temuan baru tentang jet energi yang dikeluarkan oleh lubang hitam supermasif di pusat galaksi Centaurus A
Baca lebih lajut »
Astronom Temukan Planet yang Sedang Terbentuk di Sekitar Bintang Muda di Cygnus OB2Melalui penggabungan data dari berbagai teleskop, para astronom dapat membangun gambaran yang lebih lengkap mengenai wilayah ini. Chandra, yang mendeteksi sinar-X, menunjukkan emisi sinar-X energi tinggi yang berasal dari bintang-bintang muda di Cygnus OB2.
Baca lebih lajut »
Astronom Zona Bahaya Dalam Pembentukan Planet di Cygnus OB2 TerungkapPeneliti mengungkapkan area khusus di mana radiasi intens dari bintang-bintang besar mengancam perkembangan awal dari sistem planet di sekitarnya
Baca lebih lajut »
Studi Terbaru Ilmuwan Ungkap Kesalahpahaman Terkait Planet UranusPlanet Uranus pertama kali diamati pada tahun 1781 oleh astronom Inggris kelahiran Jerman yaitu William Herschel.
Baca lebih lajut »