Asia Pasifik, Kawasan Krusial Dekarbonisasi yang Sulit Lepaskan Batubara

Perubahan Iklim Berita

Asia Pasifik, Kawasan Krusial Dekarbonisasi yang Sulit Lepaskan Batubara
Asia PasifikBatubaraSektor Riil
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 39%
  • Publisher: 70%

Komitmen negara-negara Asia Pasifik untuk dekarbonisasi sesuai target terhadang tingginya ketergantungan pada batubara.

Ilustrasi aktivitas penambangan batubara di PT Bukit Asam Tbk yang berlokasi di Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, Kamis . Ketergantungan tinggi Indonesia terhadap batubara mengganggu komitmen dekarbonisasi untuk memitigasi dampak buruk perubahan iklim.

Pada penyelenggaraan ketiganya, peserta Sustainability Media Academy Season 3 terdiri dari 44 pekerja media dari berbagai negara Asia yang hadir secara luring dan daring. Adapun pembicara yang hadir merupakan praktisi dan aktivis di berbagai bidang berkelanjutan. Merujuk laporan organisasi non-profit yang memantau proyek bahan bakar fosil dan energi terbarukan di seluruh dunia, Global Energy Monitor, dari 1.002 pembangkit listrik tenaga batubara yang direncanakan atau sedang dibangun di seluruh dunia dalam rentang tahun 2016-2021, sebanyak 865 di antaranya berada di kawasan Asia-Pasifik.

Pada akhir 2020, misalnya, 19 lembaga penelitian China menerbitkan jalur potensial untuk menghilangkan emisi bersih negara mereka sepenuhnya pada tahun 2060. Lembaga tersebut memperkirakan pembangkit listrik akan bebas emisi pada 2050, dengan energi terbarukan dan pembangkit nuklir menggantikan batubara dan gas.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Asia Pasifik Batubara Sektor Riil Transisi Energi Dekarbonisasi

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bursa Asia Ikut Dibuka Hijau Mengekor Reli Wall StreetBursa Asia Ikut Dibuka Hijau Mengekor Reli Wall StreetPasar Asia-Pasifik naik di seluruh kawasan pada Selasa (20/8/2024).
Baca lebih lajut »

Jadwal Lengkap Paus Fransiskus di Indonesia, Tiba Hari Ini 3 September 2024Jadwal Lengkap Paus Fransiskus di Indonesia, Tiba Hari Ini 3 September 2024Indonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi dalam rangkaian lawatan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik.
Baca lebih lajut »

Paus Fransiskus Carter Pesawat Garuda Indonesia ke Papua NuginiPaus Fransiskus Carter Pesawat Garuda Indonesia ke Papua NuginiIndonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi dalam rangkaian tur Paus Fransiskus di kawasan Asia-Pasifik
Baca lebih lajut »

NATO Tingkatkan Armada Perang di Kawasan PasifikNATO Tingkatkan Armada Perang di Kawasan PasifikMereka tidak diwajibkan secara hukum untuk membela satu sama lain di kawasan Indo-Pasifik
Baca lebih lajut »

Tantangan dan Peluang Diplomasi Prabowo-Gibran di Kawasan PasifikTantangan dan Peluang Diplomasi Prabowo-Gibran di Kawasan PasifikJPNN.com : Indonesia merupakan negara yang memainkan peranan penting di Kawasan ASEAN dan Pasifik, khususnya di Kawasan penyebaran etnis Melanesia.
Baca lebih lajut »

Latgabma Super Garuda Shield 2024 libatkan 1.120 prajurit dari 17 negara di kawasan Indo-PasifikLatgabma Super Garuda Shield 2024 libatkan 1.120 prajurit dari 17 negara di kawasan Indo-PasifikLatgabma Super Garuda Shield 2024 libatkan 1.120 prajurit dari 17 negara di kawasan Indo-Pasifik. Wakil Komandan Kodiklat TNI Marsekal Muda TNI Widyargo Ikoputra (kiri) bersama Hawaii Air National Guard Commander ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 22:28:29