AS Sebut Pembakaran Al Quran di Swedia Keji dan Menjijikkan TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat Ned Price mengecam pembakaran Al Quran di Swedia sebagai hal yang menjijikkan. Ia menduga pembakaran Al Quran di Swedia oleh aktivis sayap kanan itu mungkin merupakan sabotase terhadap persatuan di NATO hingga akhirnya Turki kembali mencela permohonan keanggotaan Swedia.
'Dia mungkin sengaja berusaha mempengaruhi diskusi yang sedang berlangsung mengenai aksesi Swedia dan Finlandia ke NATO,' kata Price.Meski demikian, Ned Price membela sikap Swedia dengan mengatakan bahwa negara itu menjunjung kebebasan berserikat. Ia juga mengatakan bahwa suatu tindakan dapat melanggar hukum dan pada saat yang sama mengerikan.Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, yang memiliki akar politik Islam, menyuarakan kemarahan atas insiden tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Direktur Media dan Komunikasi Kepresidenan Turki Sebut Pembakaran Al Quran di Swedia Tak Terkait Kebebasan BerekspresiFahrettin Altun menegaskan bahwa pembakaran Al Quran di depan Kedutaan Besar Turki di Swedia 'tidak ada hubungannya dengan kebebasan berekspresi.
Baca lebih lajut »
Turki Kecam Keras Pembakaran Al Quran di SwediaYayasan keagamaan Turki Istanbul Syriac Kadim Foundation pada Sabtu (21/1) mengecam 'keras' pembakaran Al Quran oleh seorang ekstremis sayap kanan Swedia-Denmark di Stockholm.
Baca lebih lajut »
Negara-negara Muslim Kecam Aksi Pembakaran Al-Quran di SwediaAksi pembakaran Al Quran yang dilakukan oleh aktivis sayap kanan Swedia, Rasmus Paluda, di luar kedutaan besar Ukraina di Stockholm telah memicu kemarahan negara-negara M
Baca lebih lajut »
Pembakaran Al Quran di Swedia juga dikecam KuwaitPembakaran Al Quran oleh seorang ekstremis sayap kanan Swedia-Denmark di Stockholm, Swedia, juga menuai kecaman pemerintah Kuwait pada Sabtu (21/1). Di ...
Baca lebih lajut »