AS dan India bekerja sama mengembangkan vaksin virus corona.
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat akan menyumbangkan ventilator ke India untuk mengatasi pandemi virus corona. Selain itu, kedua negara juga bekerja sama mengembangkan vaksin yang dibutuhkan untuk melawan virus tersebut. Baca Juga "Saya bangga mengumumkan Amerika Serikat akan menyumbangkan ventilator kepada teman-teman kami di India. Kami berdiri bersama India dan @narendramodi selama pandemi ini," kata Presiden Donald Trump di Twitter.
Trump lebih lanjut menyatakan, Washington dan New Delhi bekerja sama dalam mengembangkan vaksin virus corona. Dia menambahkan, kedua negara dapat melawan musuh yang tak terlihat tersebut secara bersama-sama.AS menjadi negara yang terpukul oleh pandemi virus corona. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Johns Hopkins University, lebih dari seperempat kematian dan hampir sepertiga kasus yang dikonfirmasi di dunia berasal dari AS.
Jumlah infeksi virus corona yang dikonfirmasi secara global mencapai lebih dari 4,5 juta, dengan 306.395 kematian. Sementara, lebih dari 1,6 juta pasien telah dinyatakan sembuh. sumber : https://www.aa.com.tr/en/americas/trump-says-us-will-send-india-ventilators-amid-pandemic/1842656BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Persepektif Republika.co.id, Klik di Sini
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cek Fakta: Video Viral Warga India Mendadak Pingsan Tak Terkait COVID-19Beredar video sejumlah warga India mendadak pingsan. Benarkah karena terinfeksi COVID-19?
Baca lebih lajut »
Hindari Lockdown India, 30 Pekerja Migran Tewas KecelakaanSebanyak 30 pekerja migran di India tewas dalam dua kecelakaan di tempat berbeda, saat mereka hendak pulang kampung sambil menghindari penjagaan semasa lockdown
Baca lebih lajut »
Berlakukan Lockdown, Kasus Positif Covid-19 di India Lampaui China: Tembus 85 Ribu KasusJumlah kasus positif Covid-19 di India lampaui China, dengan catatan 85.940 kasus infeksi dan 2.752 kematian
Baca lebih lajut »
Salip China, Corona di India Kini Tertinggi Kedua di AsiaIndia melaporkan penambahan kasus baru corona sehingga total menjadi 85.940 pada Sabtu (16/5). Angka ini melampaui China sebanyak 82.941 kasus.
Baca lebih lajut »
'Covid-19 Dipakai India Untuk Hapus Kashmir dari Agenda' |Republika OnlineWawancara eksklusif Presiden Kashmir Sardar Masood Khan tentang nasib Kashmir
Baca lebih lajut »
Pengadilan India Larang Adzan dengan Pengeras Suara |Republika OnlinePengeras suara untuk adzan dilarang oleh pengadilan di India.
Baca lebih lajut »