Di saat dunia terguncang setelah melihat gambar-gambar yang mengerikan dari kota Bucha di Ukraina, Amerika Serikat (AS), pada Rabu (6/4), mengumumkan gelombang sanksi baru terhadap Rusia, termasuk pada dua putri dewasa Presiden Vladimir Putin.
Di saat dunia terguncang setelah melihat gambar-gambar yang mengerikan dari kota Bucha di Ukraina, Amerika Serikat , pada Rabu , mengumumkan gelombang sanksi baru terhadap Rusia, termasuk pada dua putri dewasa Presiden Vladimir Putin. Pejabat-pejabat Amerika berjanji sanksi-sanksi itu secara maksimum akan merugikan ekonomi Rusia.
Sanksi-sanksi itu menghantam para elit dan lembaga keuangan Rusia, termasuk Sberbank Rusia, yang menyimpan sepertiga dari total aset perbankan Rusia. Sanksi tersebut juga mencakup larangan bagi warga Amerika melakukan investasi baru di Rusia. Langkah itu merupakan respons atas apa yang dikatakan Presiden Amerika Joe Biden sebagai kejahatan perang yang dilakukan pasukan Rusia. Sanksi itu datang beberapa hari setelah muncul gambar-gambar memilukan yang menunjukkan warga sipil yang ditembak mati dari jarak dekat di wilayah Bucha, Ukraina, ketika kota itu direbut kembali dari pasukan Rusia. Warga yang tersisa di sana tidak mampu mempercayai kehancuran yang telah terjadi.
Rusia membantah telah menarget warga sipil dan mengatakan gambar-gambar mayat di Bucha merupakan rekaan. Memasuki minggu ketujuh, perang itu telah menewaskan ribuan orang, menghancurkan seluruh kota menjadi puing-puing dan membuat seperempat penduduk Ukraina kehilangan tempat tinggal.Reuters
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Amerika Serikat Menyatakan Tidak Akan Ikut Pertemuan G20 Bila ada Delegasi Rusia HadirMenteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yelle mengatakan tidak akan berpartisipasi dalam pertemuan G20 jika Rusia ikut hadir didalamnya.
Baca lebih lajut »
Orang Tua Amerika Minta Informasi tentang Putranya yang Ditahan RusiaOrang tua dari mantan marinir Amerika Serikat (AS) yang ditahan di Rusia meminta informasi tentang anaknya tersebut pada Rabu (6/4). Mereka mengungkapkan kekhawatiran tentang “kesehatannya yang menurun dengan cepat” dan bahwa “sesuatu yang mengerikan” telah terjadi padanya. Joe dan Paula Reed,...
Baca lebih lajut »
Amerika Ngotot Rusia Dikeluarkan dari G20 di Bali, Ancam Boikot Beberapa PertemuanPemerintah Amerika ngotot Rusia dikeluarkan dari forum G20 yang akan digelar di Bali, ancam boikot beberapa pertemuan amerika
Baca lebih lajut »
Top 3 Dunia: Prancis Bingung Kapal Sitaan Rusia, Dua Sekutu Putin Menang PemiluTop 3 dunia kemarin adalah Prancis yang bingung dengan kapal sitaan oligarki Rusia hingga sekutu Putin di Eropa menang Pemilu.
Baca lebih lajut »
Kurikulum Sekolah Rusia Dijejali Materi Sanksi Anti-Rusia oleh Barat, Dikritik sebagai PropagandaSekolah-sekolah di Rusia dilaporkan dijejali materi baru oleh pemerintah untuk mengajarkan “sanksi anti-Rusia” oleh Barat serta kemampuan Rusia menghadapinya.
Baca lebih lajut »
Menlu Rusia Tuduh Ukraina Sabotase Pembicaraan dengan RusiaMenteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, pada Selasa (5/4), menuduh Ukraina menyabotase pembicaraan dengan Rusia. Dia secara khusus memperingatkan bahwa Rusia tidak akan menerima tuntutan Ukraina bahwa perjanjian perdamaian yang akan datang harus menyertakan penarikan segera pasukan Rusia,...
Baca lebih lajut »