Amerika Serikat dan para negara-negara sekutu Baratnya, juga sedang menimbang apakah Rusia harus tetap berada dalam G20 atau tidak?
akan menghadiri KTT G20 yang diselenggarakan di Bali. Hal itu disampaikan oleh Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Georgievna Vorobieva pada Rabu kemarin.
Amerika Serikat dan para negara-negara sekutu Baratnya, juga sedang menimbang apakah Rusia harus tetap berada dalam G20 atau tidak setelah serangannya ke Ukraina. Sanksi yang diberikan Rusia bertujuan mengisolasi negara yang dipimpin Putin tersebut dari ekonomi global. Sebelumnya, Polandia menyarankan pejabat perdagangan AS untuk menggantikan Rusia dalam kelompok G20. Sementara, sumber G7 mengatakan tak mungkin Indonesia, negara yang saat ini memimpin Presidensi G20, atau anggota seperti India, Brazil, Afrika Selatan, dan China akan setuju untuk mengeluarkan Rusia dari G20.
"Kami menyerukan seluruh negara demokratis untuk membantu menyelamatkan dunia dari diktator Putin yang kejam. Boikot Rusia dan Putin dalam semua kemungkinan platform internasional," jelasnya, dikutip dari CNN Indonesia. "Semestinya kita terima. Kita sebagai tuan rumah selama ini kan memang tidak memihak ke salah satu pihak, tapi kita memang berharap perangnya ini dihentikan," kata Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics Indonesia, Mohammad Faisal saat dihubungi kemarin Rabu.
Dengan hadirnya Putin, Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20 di Bali justru bisa menyampaikan langsung kekhawatiran terhadap dampak perang ke ekonomi global yang bisa menjalar ke mana-mana termasuk Indonesia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Putin Hadiri KTT G20 di Bali, Rusia Minta Indonesia Tegas Tolak Tekanan AmerikaPresiden Rusia Vladimir Putin bakal menghadiri KTT G20 di Bali, karena itu Rusia minta Indonesia tegas tolak tekanan Amerika dan Negara-negara Barat
Baca lebih lajut »
Amerika dan Barat Tolak Rusia Hadiri KTT G20 di Bali, Indonesia Pastikan NetralPemerintah Indonesia menjawab desakan Amerika dan Barat yang menolak kehadiran Rusia di KTT G20 di Bali. Indonesia memastikan netral AmerikaSerikat
Baca lebih lajut »
AS Minta Rusia Dikeluarkan dari G20, Anggota DPR: Indonesia Presidensi, Bukan Event OrganizerIndonesia sebagai presidensi G20diharapkan mampu mengambil momentum tersebut untuk membawa perdamaian atas konflik Rusia-Ukraina.
Baca lebih lajut »
Desakan Tolak Putin Hadiri KTT G20, Menteri Luhut: Ini Bukan Forum PolitikDesakan menolak kehadiran Vladirmir Putin di KTT G20 ditanggapi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan.
Baca lebih lajut »
Deretan Negara yang Komentari Rencana Putin Datang ke KTT G20 di BaliVladimir Putin berniat hadir di KTT G20 2022 yang akan diselenggarakan di Bali pada November mendatang. Hal itu memantik komentar dari berbagai negara.
Baca lebih lajut »
Ternyata Ini Alasan Putin Mau Datang ke KTT G20 di BaliPresiden Vladimir Putin berencana hadir dalam KTT G20 yang diselenggarakan di Bali akhir 2022 ini. Apa alasannya?
Baca lebih lajut »