Bantah Food Estate Gagal, Moeldoko: Butuh 6 sampai 7 Kali Musim Panen untuk Membuktikan Hasilnya
- Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menampik pernyataan Kepala Komisi IV DPR yang menilai program food estate gagal. Menurut dia, megaproyek food estate masih anyar sehingga tidak bisa dinilai dalam jangka waktu yang singkat.
Dia tak menampik jumlahnya masih rendah dibandingkan hasil panen di Jawa yang mencapai 9-11 ton. Tetapi, ia kembali menekankan proyek food estate di luar Pulau Jawa membutuhkan waktu yang lebih lama, khususnya untuk mengkondisikan tanahnya agar bisa ditanami komoditas hortikultura. Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Sudin menyoal sejumlah kasus di Kementerian Pertanian. Menurutnya, kementerian yang dipimpin Syahrul Yasin Limpo memiliki kinerja yang buruk sekaligus banyak masalah, salah satunya ihwal program food estate.
Berdasarkan pengamatan Tempo di food estate Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, ratusan heltare lahan megaproyek ini terbengkalai ditinggalkan para petani. Irma Suryani Lumban Gaol, petani food estate sejak penanaman tahap awal pada 2020 mengatakan kondisi itu terjadi lantaran petani tak sanggup lagi menanam usai gagal panen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
4 Syarat Subsidi Motor Listrik Mau Dievaluasi Gegara Sepi PeminatKepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengungkap pemerintah akan mengevaluasi persyaratan subsidi motor listrik.
Baca lebih lajut »
Moeldoko Geram soal Impor Buah: Alpukat dari Australia, Sinting!Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko geram karena Indonesia langganan impor buah-buahan.
Baca lebih lajut »
Moeldoko Bantah Program Food Estate Gagal!Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko membantah program lumbung pangan, Food Estate, gagal.
Baca lebih lajut »
Gelora: Koalisi Gerindra-PKB Sangat Ideal Didukung, Waktu yang Tepat Prabowo Gantikan Jokowi - Tribunnews.com'Keduanya juga merupakan perlambangan persahabatan dua tokoh besar nasionalis tradisionalis, yaitu Prabowo dan Gus Dur. Jadi memang ini koalisi yang sangat ideal untuk didukung,' sebut Fahri Hamzah, Selasa (11/7/2023). (ist) Gerindra PKB
Baca lebih lajut »
Dibanding Moeldoko, Andika Perkasa Dinilai Layak Dampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024Barisan Rakyat Andika Perkasa Indonesia (BARA API), menilai eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa lebih layak menjadi cawapres mendampingi Capres Ganjar Pranowo
Baca lebih lajut »
Klarifikasi Imam Supriyanto soal Pak Kumis dan Moeldoko Beking Al ZaytunPendiri Yayasan Pesantren Indonesia (YPI) Imam Supriyanto memberi klarifikasi soal pernyataannya yang menyebut Pak Kumis dan Moeldoko membeking Pesantren Al Zaytun.
Baca lebih lajut »