Beli Minyak Goreng Curah Wajib Pakai PeduliLindungi, Pengamat: Bikin Repot dan Susah Masyarakat
-Pemerintah akan mewajibkan pembelian minyak goreng curah dengan aplikasi PeduliLindungi setelah sosialisasi perubahan sistem pembelian berakhir.Menanggapi hal ini, Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisaksi Trubus Rahadiansyah mengatakan bahwa kebijakan pembelian minyak goreng curah dengan aplikasi PeduliLindungi akan sangat merepotkan dan membuat susah masyarakat.
Apalagi, Trubus menilai, penggunaan aplikasi PeduliLindungi untuk menghadiri penjualan tidak tepat sasaran juga tidak efektif. Menurut dia, selalu ada cara oknum-oknum berlaku curang. Karena itu, Trubus menyarankan agar pemerintah mengkaji ulang kebijakan pembelian minyak goreng curah wajib dengan aplikasi PeduliLindungi.
Rachmat juga menjelaskan alasan mengapa aplikasi PeduliLindungi yang dipilih. Hal ini karena aplikasi tersebut sudah matang dan familiar digunakan masyarakat dalam dua tahun masa pandemi COVID-19 ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Article headlineGELORA.CO - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden RI Joko Widodo akan membahas masalah ekspor gandum serta pupuk dalam pertemuan di Ib...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Rapat kerja Komisi B DPRD DKI Jakarta dengan agenda monitoring dan evaluasi operasional dan perizinan tempat hiburan dengan men...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Setelah menempuh perjalanan darat selama kurang lebih 11 jam dari Polandia menuju Ukraina, Presiden Jokowi Widodo mengadakan per...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Pemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Iduladha 2022 jatuh pada 10 Juli 2022. Hal tersebut sebagaimana hasil sidang isbat pen...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Jangan menilai sesuatu dari tampilan luarnya saja, contohnya Mbah Kerto, pria paruh baya mendadak viral setelah videonya membaw...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Pandemi Covid-19 belum berakhir. Bahkan sebanyak 110 negara dilaporkan mengalami peningkatan kasus infeksi virus corona. Direktu...
Baca lebih lajut »