Banyak tulisan yang telah membahas nasib temuan artefak kita yang kini dipajang di mancanegara. Kita kadang-kadang kurang cermat dalam melihat sejauh mana temuan artefak yang statusnya dimiliki negara ini mampu berperan bagi masyarakat.
Aspek peran yang tidak hanya dalam kacamata idealis, melainkan juga mewujud nyata dalam dimensi realistis. Temuan artefak di negara ini umumnya disimpan di museum daerah setempat atau Museum Nasional .Rajamala yang dapat kita jumpai di Museum Radya Pustaka, Kota Solo. Contoh artefak yang disimpan di Museum Nasional adalah emas di Wonoboyo pada 1990.
Akibat faktor keterbatasan kapasitas ruangan, banyak artefak yang diletakkan di lorong ruangan hingga halaman gedung. Kita dapat menjumpai sekian arca di sayap timur gedung Museum Radya Pustaka dan prasasti yang berada di halaman belakang Kantor Balai Pelestarian Kebudayaan DIY-Jawa Tengah. Jauhnya jarak berpotensi menghilangkan keterkaitan jiwa antara warga setempat dengan temuan artefak di daerah mereka yang telah dipindahkan. Teddy Pitrasari selaku koordinator Komunitas Kandang Kebo dalam kegiatansejarah di desa sekitar Candi Sojiwan pada 23 Januari 2022 mengatakan seharusnya temuan artefak memiliki kedekatan emosional dengan warga setempat.
Ini menjadi umum di kalangan siswa sekolah saat mereka akrab dengan sejarah nasional hingga sejarah dunia, namun cenderung mengalami amnesia sejarah lokal. Jika bangsa ini hendak memperdalam kecintaan warga terhadap sejarah, memulai dari aspek sejarah lokal patut dioptimalkan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gedung Putih Cikendung, Kantor Kepala Desa Termegah di Pemalang dengan Dana Desa 1,6 MiliarGedung Putih Cikendung, kantor Kepala Desa termegah di Pemalang, dibangun dengan dana desa 1,6 miliar dan menjadi kebanggaan masyarakat setempat.
Baca lebih lajut »
Desa Kuin Utara di Banjarmasin Raih Penghargaan Anugerah Desa WisataDesa wisata didorong untuk menjaga daya tariknya agar kunjungan wisatawan terus meningkat sehingga menghidupkan ekonomi kreatif dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Nusantara AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Pameran Wayang Golek Srimulat Abadi, Kenang 70 Tahun Grup Komedi Asal SoloPerayaan 70 tahun Srimulat, Museum Gubug Wayang Mojokerto dan Museum Keris Nusantara Kota Solo menyelenggarakan Pameran Wayang Golek Srimulat Abadi di Museum Keris Nusantara Solo.
Baca lebih lajut »
Mahasiswa Unnes Beri Pelatihan Konten Kreatif di Desa Wisata MenariMahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggelar pelatihan konten kreatif kepada warga Desa Menari Ngrawan, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.
Baca lebih lajut »
Musim Kemarau, 87 Desa di Jateng Peroleh Bantuan 2,6 Juta Liter Air BersihSebanyak 87 desa di 48 kecamatan di Jateng telah memperoleh bantuan 2,6 juta liter air bersih saat musim kemarau.
Baca lebih lajut »