Direktur Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit menjelaskan pentingnya klasifikasi gangguan kesehatan mental untuk penanganan yang tepat. Gangguan jiwa bisa ditandai dengan perilaku gelisah, ide bunuh diri, putus obat, dan KDRT pada perempuan dan anak.
Arsip foto - Warga memanfaatkan layanan skrining kesehatan gratis di Kelurahan Kembangan Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Jumat . ANTARA/HO-Pemprov DKI Jakarta/am.Direktur Rumah Sakit Khusus Daerah Duren Sawit dr. Nikensari Koesrindartia, MARS menjelaskan gangguan kesehatan mental atau kegawatdaruratan psikiatri perlu diklasifikasi agar penanganannya cepat dan tepat.
Keempat, putus obat atau adiksi obat. Terakhir adalah KDRT pada perempuan dan anak. "Kalau ini lebih spesifik karena yang punya masalah kejiwaan korban dan pelaku," katanya.Dia mengatakan bahwa seseorang tidak bisa langsung mengklaim dirinya mengalami gangguan jiwa jika belum melakukan pemeriksaan dengan ahli.
Untuk itu, sebagai upaya mempermudah masyarakat mengakses bantuan kesehatan jiwa, RSKD Duren Sawit menginisiasi aplikasi JakJiwa. Niken menjelaskan, pihaknya juga berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menanggulangi kegawatdaruratan psikis di Jakarta.
Kesehatan Mental Skrining Kesehatan Gangguan Jiwa Penanganan Cepat KDRT
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemenkes: Skrining gratis pada 2025 tetap paralel dengan skrining BPJSKementerian Kesehatan (Kemenkes) menyampaikan bahwa program skrining kesehatan gratis pada 2025 yang dapat diakses oleh setiap individu pada hari ulang ...
Baca lebih lajut »
BPJS Kesehatan Raih Akreditasi Istimewa (AA) untuk Pengelolaan Kearsipan dari ANRIPengelolaan Arsip BPJS Kesehatan sukses mendapatkan predikat AA atau ”Istimewa” dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).
Baca lebih lajut »
Tingkatkan Deteksi Dini, Pemeriksaan Kanker Masuk dalam Program Skrining Kesehatan GratisDeteksi dini kanker akan menjadi salah satu layanan yang diberikan dalam program skrining kesehatan nasional.
Baca lebih lajut »
Pakar: Perlu basis hukum & layanan paliatif perkuat layanan kesehatanProfesor Onkologi Radiasi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Soehartati A. Gondhowiardjo menyebutkan perlu basis hukum beserta implementasi pelayanan ...
Baca lebih lajut »
Keunggulan Jadi Nasabah BRI Prioritas, Menikmati Kenyamanan dan Layanan Eksklusif di Sentra Layanan PrioritasProgram ini dirancang untuk memberikan pengalaman perbankan yang eksklusif bagi nasabah.
Baca lebih lajut »
Nikmati Layanan Eksklusif dan Kenyamanan sebagai Nasabah BRI Prioritas di Sentra Layanan PrioritasUntuk menjadi nasabah prioritas di BRI, nasabah harus memiliki asset under management (AUM) minimal sebesar Rp 500 juta.
Baca lebih lajut »