Setidaknya 202 orang meninggal imbas gelombang panas menerjang Phoenix, negara bagian Arizona di Amerika Serikat.
Misalnya pada 2022, Maricopa County mengonfirmasi 378 kematian berkaitan dengan panas. Namun, angka ini bertambah jadi 425 seiring penyelidikan dilakukan.Suhu-suhu rata panas pada Juni, Juli, Agustus, tahun ini memecahkan rekor dengan 36,1 derajat celsius. Angka ini lebih tinggi daripada rekor dari tiga tahun lalu.Akhir pekan lalu suhu di Bandara Phoenix Sky Harbor juga mencapai setidaknya 43,3 derajat celcius.
Belakangan ini, Phoenix mengalami cuaca yang relatif lebih sejuk. Kondisi ini setidaknya lebih ringan bagi mereka yang tinggal di dalam dan sekitar Phoenix.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Uang Kas Kemen PUPR Rp 202 Juta Dirampok, Pelaku Tak Sadar Cecerkan di JalanSekelompok rampok mengambil uang kas Kemen PUPR di Palembang sebesar Rp 202 juta. Saat kabur, mereka tak sadar mencecerkan uang ratusan juta itu di jalan.
Baca lebih lajut »
Mulai 16 September, Perjalanan LRT Jabodebek Bertambah, Nih JadwalnyaJumlah perjalanan LRT Jabodebek akan bertambah dari 158 perjalanan per hari menjadi 202 perjalanan per hari.
Baca lebih lajut »
Pengemudi Mobil Tewas Terpanggang setelah Tabrakan dengan Truk di Bungo JambiSeorang pengendara mobil jenis Daihatsu Granmax meninggal terpanggang seusai kendaraanya terbakar setelah bertabrakan dengan truk di Bungo, Jambi.
Baca lebih lajut »
Daftar Wilayah yang Terpanggang UV Ekstrem Hari IniBerdasarkan pemetaan BMKG, pada Pukul 11.00 WIB hampir seluruh wilayah Indonesia bakal terpapar sinar UV ekstrem.
Baca lebih lajut »
Diduga Lupa Matikan Api Tungku, Petani Tewas TerpanggangDiduga lupa mematikan api tungku masak sebelum tidur, seorang petani di Kota Padang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, tewas terpanggang.
Baca lebih lajut »