Penetapan ARB 15 persen mulai diberlakukan hari ini, (5/6/2023). Investor disarankan untuk lebih berhati-hati dan kembali mempertimbangkan fundamental emiten.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Penetapan persentase Auto Rejection Bawah 15 persen mulai diberlakukan hari ini, Senin . Investor disarankan untuk lebih berhati-hati dan kembali mempertimbangkan fundamental emiten untuk trading atau investasi saham.
Normalisasi batas ARB akan dilakukan dalam 2 tahap, rencananya tahap II akan berlaku pada Senin, 4 September 2023. “Kurangi spekulasi perbanyak investasi saham,” katanya saat ditemui dalam acara"Workshop Berani Investasi" oleh Investment Club President University bersama Mentorbaik, Kamis .Thomas menjelaskan jika selama ARB 7 persen atau kebijakan relaksasi pandemi BEI, investor yang banyak berspekulasi cenderung lebih berani dalam memutuskan investasi terhadap satu saham. Namun jika ARB bertahap kembali simetris, maka para investor akan lebih berhati-hati lagi.
“Sementara kalau valuasi dapat membandingkan laba bersih dengan harga komoditas kalau emiten batu bara, historical PER/PBV juga perlu,” katanya. Selain itu, para investor juga perlu disiplin dalam hal implementasi stoploss dalam berinvestasi. Investor yang belum terbiasa melakukan stoploss dinilai akan mengalami peningkatan floating loss yang lebih cepat dengan adanya ARB 15 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
ARB 15 Persen Belaku Besok, Ini Dampaknya dan Tips Investasi SahamPenetapan persentase Auto Rejection Bawah (ARB) 15 persen diprediksi membuat investor lebih mempertimbangkan fundamental suatu saham atau emiten.
Baca lebih lajut »
ARB 15 Persen Berlaku Besok, Ini Dampaknya dan Tips Investasi SahamPenetapan persentase Auto Rejection Bawah (ARB) 15 persen diprediksi membuat investor lebih mempertimbangkan fundamental suatu saham atau emiten.
Baca lebih lajut »
Lindungi Investor Ritel, Ini Strategi yang Dijalankan OJKOJK terus memperkuat pelindungan konsumen, khususnya investor ritel yang berperan penting dalam menjaga stabilitas dan mencegah gejolak di pasar modal.
Baca lebih lajut »
Investor Simak! Ini yang Bikin IHSG Volatile Mulai BesokMulai Senin, 5 Juni 2023, ada peraturan baru mengenai Auto Rejection Bawah (ARB).
Baca lebih lajut »
ARB 15 Persen Berlaku 5 Juni 2023, Pahami Lagi Strategi Jual RugiInvestor perlu disiplin dalam melakukan trading saham khususnya dalam hal strategi jual rugi atau cut loss.
Baca lebih lajut »
IHSG Diprediksi ke Level 6.693, Dampak UU Pagu Utang AS dan ARB 15 PersenSentimen dari kebijakan pagu utang Amerika Serikat dan kembalinya ketentuan ARB 15 persen menjadi katalis untuk pergerakan IHSG besok.
Baca lebih lajut »