Presiden Jokowi memberi instruksi langsung kepada ratusan penjabat (Pj.) kepala daerah agar netral pada Pemilu Serentak 2024.
Jokowi ingin para penjabat kepala daerah membantu KPU dan Bawaslu dalam penyelenggaraan pemilu. Namun, Jokowi mewanti-wanti anak buahnya untuk tidak melakukan intervensi."Tidak intervensi apa pun. Membantu. Anggaran segera disegerakan. Dan juga saya minta jangan sampai memihak," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin .
Jokowi mengingatkan semua gerak-gerik penjabat kepala daerah dipantau publik. Menurutnya, sangat mudah mengetahui bila ada penjabat kepala daerah yang memihak ke kandidat tertentu. Dia berkata Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memantau kinerja setiap penjabat kepala daerah tiga bulan sekali. Jokowi pun ikut memantau kerja para penjabat kepala daerah setiap hari.Jokowi meminta penjabat kepala daerah mengikuti setiap arahan yang telah diberikan. Dia akan menindak tegas kepala daerah yang melakukan pelanggaran.Hari ini Jokowi mengumpulkan 197 kepala daerah di Istana Negara, Jakarta hari ini. Sebanyak 194 orang pj.
Mereka yang hadir terdiri dari 23 penjabat gubernur, 37 penjabat wali kota, serta 133 penjabat bupati.Salah satu yang hadir dalam pertemuan itu adalah Pj. Gubernur DKI Jakarta yang juga Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono. Dia mengungkap rencana pertemuan Jokowi dengan para pj. kepala daerah.
"Pengarahan dari Bapak Presiden kepada 197 pj. kepala daerah, provinsi, kabupaten, kota," kata Heru saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
VIDEO WAWANCARA EKSKLUSIF Relawan Jokowi: Beda Pak Jokowi dengan Anak Pak JokowiTiga aktivis mengajukan Permohonan pengujian Pasal 10 dan Pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi
Baca lebih lajut »
Jokowi Kumpulkan Ratusan Pj Kepala Daerah di IstanaPresiden Joko Widodo mengumpulkan ratusan penjabat (Pj.) kepala daerah untuk memberikan arahan di Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca lebih lajut »
Golkar: Jokowi Tak Pernah Beri Arahan Perpanjang Masa Jabatan PresidenJPNN.com : Golkar memastikan Presiden Joko Widodo tidak pernah memberikan arahan soal perpanjangan masa jabatan kepala negara.
Baca lebih lajut »
Golkar Pastikan Jokowi Tak Pernah Beri Arahan Perpanjang Masa Jabatan PresidenIsu perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi untuk tiga periode kembali menghangat. Partai Golkar langsung menyebut Jokowi patuh konstitusi
Baca lebih lajut »
Golkar Bantah Jokowi Pernah Beri Arahan Perpanjang Masa Jabatan Presiden 3 Periode ke AirlanggaSekretaris Bappilu Partai Golkar Muhamad Suryawijaya menegaskan, Presiden Jokowi tidak pernah hembuskan isu tiga periode ke Airlangga Hartarto.
Baca lebih lajut »